Home / EDUKASI / Wamendikti Stella Upayakan Sekolah Indonesia Terhubung dengan Kampus Top Dunia

Wamendikti Stella Upayakan Sekolah Indonesia Terhubung dengan Kampus Top Dunia

PALEMBANG, Kementerian Pendidikan Tinggi Sains Teknologi (Kemdiktisaintek) terus mengupayakan sekolah-sekolah di Indonesia terhubung dengan berbagai universitas terkemuka di luar negeri.

Dengan hubungan dan berlanjut ke tingkat kerjasama tersebut, kualitas pendidikan dan potensi siswa-siswi Indonesia bisa diterima di universitas terkemuka di luar negeri bisa meningkat.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains Teknologi, Stella Christie mengatakan, pihaknya terbuka atas berbagai masukan, terlebih dalam bidang kerja sama dengan universitas terkemuka di luar negeri.

“Saya rasa ini memang sesuatu yang secara aktif dan secara eksplisit yang memang perlu dilakukan oleh kami pemerintah. Jadi inilah sesuatu kekuatan di mana pemerintah bisa berbicara kepada universitas di luar negeri,” ujar Stella seperti dilansir dari Antara, Sabtu (24/5/2025).

Stella mengatakan, pemerintah telah berkomunikasi dengan Northwestern University dan Tsinghua University.

Pemerintah menyatakan akan menjalin kerjasama dengan Tsinghua University dalam waktu dekat.

“Akan ada (kerja sama yang) dilakukan dengan Tsinghua University, dan sudah ada beberapa lagi (universitas lain) dalam jangka waktu dekat akan kami lakukan. Mudah-mudahan kita juga akan mengirim beberapa guru dari Sekolah Garuda Transformasi untuk bisa studi ke luar negeri, melihat apa yang dilakukan oleh guru-guru setaranya di SMA-SMA sehingga (anak didiknya) bisa masuk ke top universities,” kata Stella.

Pemerintah, lanjut Stella, dalam hal ini hanya akan melakukan asistensi dan pembinaan terhadap sekolah untuk dapat memaksimalkan potensinya.

Baca juga: Dua MAN IC jadi Model Sekolah Garuda, Wamen Stella: Punya Kualitas Tinggi

Beberapa hal yang dilakukan antara lain berupa peningkatan kualitas tenaga ajar dengan beasiswa, pembinaan potensi siswa kelas XI dan XII, hingga penguatan jejaring dengan kampus terkemuka di dalam dan luar negeri.

Menurut Stella, pembentukan Sekolah Garuda tidak menitikberatkan kepada pembuatan sekolah dengan kualitas tinggi pada bidang yang sama di berbagai daerah, melainkan lebih kepada fasilitasi sekolah-sekolah yang memiliki potensi unik untuk dapat memaksimalkan potensi tersebut.

“Saya rasa tujuan untuk membuat kualitas yang sama itu bukanlah suatu tujuan. Kita harus bisa melihat, kita harus bekerja sama untuk bisa membangun potensi dari masing-masing sekolah. Jadi kalau dari pendapat saya ini bukan persamaan tetapi pembangunan potensi yang paling maksimal dan paling optimal,” jelasnya.

Stella memberi contoh dengan MAN Insan Cendekia OKI yang memiliki ciri khusus berupa prestasi di berbagai riset robotik dan mekatronik yang berhasil mengharumkan nama negara di kancah global.

“Bagaimana budaya riset ini bisa diketahui oleh universitas top yang akan menerima siswanya,” katanya.

Diketahui, MAN IC OKI menjadi salah satu dari 12 sekolah yang akan menjadi Sekolah Garuda Transformasi, yang bertujuan mendorong kualitas pendidikan dan pengembangan talenta muda Indonesia agar mampu bersaing di tingkat global.

Di sekolah tersebut, para siswa juga didorong untuk mencapai potensi mereka dengan maksimal, salah satu indikatornya, siswa siap bersaing untuk memperebutkan kursi di universitas terkemuka di dunia.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *