Jakarta – Timnas putri Indonesia berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih peringkat ketiga di Piala AFF Putri U-19 2025. Pertandingan yang berlangsung di Thong Nhat Stadium, Ho Chi Minh City, Vietnam, Rabu (18/6/2025, berakhir dengan kemenangan dramatis melalui adu penalti melawan Myanmar dengan skor 6-5.Hasil ini menjadi pencapaian terbaik bagi Indonesia sejak turnamen ini pertama kali diadakan pada tahun 2014.Pertandingan berlangsung sengit sejak awal, dengan kedua tim saling jual beli serangan. Meskipun demikian, baik Indonesia maupun Myanmar tidak mampu mencetak gol selama 90 menit waktu normal dan tambahan waktu empat menit, sehingga pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti yang mendebarkan.Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. Ia berharap agar prestasi ini dapat meningkatkan pengalaman dan motivasi para pemain muda Indonesia untuk terus berkembang di dunia sepak bola.”ASEAN U-19 Women’s Championship 2025 menjadi pengalaman berharga dan tambahan semangat sebelum timnas putri Indonesia U-19 tampil di Kualifikasi Piala AFC U-20 Putri yang akan digelar pada Agustus mendatang di Myanmar. Semangat terus tingkatkan kualitas untuk Indonesia,” tulis Erick Thohir di akun Instagram resmi.Babak pertama pertandingan berjalan dengan tempo tinggi, di mana kedua tim menampilkan permainan yang agresif. Pada menit ke-30, Myanmar memberikan ancaman serius melalui pemain nomor punggung sembilan, namun tendangannya masih melenceng jauh dari gawang Indonesia.Indonesia juga tidak tinggal diam dan berusaha membangun serangan. Namun, hingga akhir babak pertama, skor tetap imbang 0-0, menunjukkan betapa ketatnya persaingan di lapangan.Memasuki babak kedua, Timnas Putri Indonesia meningkatkan intensitas serangan. Pada menit ke-50, Aulia mencoba peruntungannya melalui sundulan, tetapi bola masih mengarah tepat ke pelukan penjaga gawang Myanmar.Myanmar merespons dengan cepat, semenit kemudian, melalui tembakan keras Phyo dari luar kotak penalti, yang sayangnya juga melenceng dari sasaran.Pada menit ke-64, Nasywa mendapatkan peluang emas, namun penyelesaian akhirnya masih terlalu lemah sehingga mudah diantisipasi oleh kiper Myanmar. Indonesia terus berupaya menekan pertahanan Myanmar.Peluang kembali datang pada menit ke-81 melalui skema umpan satu dua yang apik dalam situasi serangan balik. Sayangnya, penyelesaian akhir dari Shifana hanya membentur mistar gawang Myanmar, membuat para pendukung Indonesia kembali menahan napas.Menjelang akhir pertandingan, tepatnya pada menit ke-87, Nasywa kembali mendapatkan peluang emas setelah berhadapan langsung dengan kiper Myanmar. Namun, wasit memutuskan bahwa Nasywa telah berada dalam posisi offside, memupuskan harapan Indonesia untuk mencetak gol di waktu normal.Myanmar hampir saja mencuri kemenangan pada menit ke-89 melalui sundulan pemain nomor punggung 10, namun bola masih sedikit melenceng ke sisi kiri gawang Indonesia. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap 0-0, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti.Dalam babak adu penalti, kiper Indonesia, Allena, tampil gemilang dengan menggagalkan dua dari tujuh penendang Myanmar. Sementara itu, enam penendang Indonesia berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna, memastikan kemenangan 6-5 bagi Indonesia.Kemenangan ini disambut dengan sukacita oleh seluruh tim dan staf pelatih. Keberhasilan meraih peringkat ketiga di Piala AFF Putri U-19 2025 menjadi motivasi tambahan bagi Timnas Putri Indonesia untuk terus berprestasi di kancah internasional.Pencapaian ini juga menjadi bukti bahwa pembinaan sepak bola putri di Indonesia terus mengalami peningkatan. Diharapkan, dengan dukungan yang berkelanjutan, Timnas Putri Indonesia dapat meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan.
Timnas Putri Indonesia Rebut Peringkat 3 Piala AFF Putri U-19 2025, Ini Respon Erick Thohir

Tag:Breaking News