Home / Peristiwa / Teken MoU dengan Prancis, Indonesia Siap Perkuat Proyek Pertahanan Maritim Tanah Air

Teken MoU dengan Prancis, Indonesia Siap Perkuat Proyek Pertahanan Maritim Tanah Air

Jakarta Pameran pertahanan terbesar di Asia Tenggara, Indo Defence, menghasilkan sejumlah kesepakatan bagi para pelaku industri pertahanan. Hariff Dipa Persada asal Indonesia dan Naval Group, perusahaan pertahanan maritim dan produsen kapal selam Scorpene asal Prancis, meneken Nota Kesepahaman (MoU) untuk memperkuat sektor kelautan Indonesia.”MoU ini bertujuan untuk menjajaki kerja sama strategis dalam mendukung pertahanan di Indonesia,” kata President Director Hariff Defense, Adi Nugroho di booth Naval Group, JiExpo Kemayoran Jakarta, Kamis (12/6/2025).Adi meyakini, Mou menjadi langkah awal dari sinergi yang lebih erat antara kedua perusahaan dalam mendukung penguatan kedaulatan maritim Indonesia melalui kolaborasi teknologi dan industrialisasi lokal di masa mendatang.”Kolaborasi ini juga merupakan bagian dari tindak lanjut kerja sama strategis antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Prancis di bidang pertahanan,” ujar Adi.Adi menambahkan, kerja sama ini mencerminkan komitmen pihaknya terhadap pertahanan nasional dan kesiapan industri dalam negeri untuk berperan aktif dalam proyek besar seperti Scorpene.”Kami menyambut semangat kolaboratif ini sebagai bagian dari upaya memperkuat kapabilitas Indonesia di bidang pertahanan laut,” kata dia.Adi optimistis, MoU dapat membuka peluang pengembangan kerja sama di berbagai bidang seperti komunikasi taktis, sistem kontrol, integrasi teknologi, serta peningkatan kemampuan sumber daya manusia Indonesia melalui alih teknologi dan pelatihan.”Dengan semangat kemitraan dan komitmen jangka panjang, PT Hariff Dipa Persada dan Naval Group siap berkontribusi nyata dalam memperkuat ketahanan nasional dan kemandirian industri pertahanan Indonesia,” Adi menandasi.Sebagai informasi, Hariff Defense (PT Hariff Dipa Persada) merupakan perusahaan nasional yang bergerak di bidang sistem kontrol, telekomunikasi, dan solusi teknologi pertahanan.Diketahui, PT Hariff telah menjadi mitra strategis bagi berbagai instansi pertahanan dan pemerintah dalam pengembangan solusi teknologi yang andal dan adaptif.Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) menandatangani Memorandum of Understanding atau MoU dengan perusahaan industri pertahanan asal Prancis, KNDS. MoU ditandatangani langsung oleh Mayjen Djoko Purwanto selaku Kabalitbang Kemhan RI dan CEO of KNDS France, Nicolas Chamussy.”MoU signing ini kita bekerja sama terutama untuk transfer of knowledge. Jadi nanti kita akan sharing bagaimana pengetahuan-pengetahuan tentang teknologi pertahanan. dan KNDS menyiapkan tenaga, menyiapkan waktu untuk bekerja sama,” kata Djoko kepada awak media di acara pameran alutsista Indo Defence di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (12/6/2025).Djoko mengatakan kerja sama dengan KNDS bukanlah kali pertama. Dia menjelaskan, Kemhan RI dan TNI memiliki sejarah panjang bersama KNDS.”KNDS menyiapkan beberapa fasilitas yang bisa kita gunakan bersama, di antaranya adalah kemarin kita sudah meninjau untuk penembakan amunisi 120 mm dan ke depan amunisi itu akan dikerjasamakan dengan Pindad,” ungkap Djoko.”Nanti KNDS dengan Pindad akan bekerja sama untuk menyiapkan beberapa fasilitas industri di sana dan kami dari Balitbang akan ikut men-support tentang kegiatan tersebut dan kita tentunya akan mengambil bagian di situ,” kata jenderal bintang dua ini.Djoko memastikan, karena kerja sama kali ini adalah transfer of knowledge maka selanjutnya akan dihelat sejumlah forum teknologi yang akan dilaksanakan bersama. Sementara itu, terkait transfer of manufacture akan dilakukan oleh PT Pindad.”Jadi korelasinya seperti itu dan nanti ke depan bisa kita kembangkan lagi, kerja sama apa yang bisa kita jalin dengan KNDS,” harap Djoko.Sebagai informasi, KNDS telah menjadi mitra kepercayaan Kemhan RI dan TNI selama 40 tahun. Djoko percaya, kerja sama jangka panjang itu terus terjalin berkat keuntungan yang dirasakan kedua pihak.”Kalau menurut saya kerja sama itu kan menguntungkan kedua belah pihak.Selama ini kita juga diuntungkan dengan beberapa informasi-informasi yang sudah diberikan oleh KNDS, dan KNDS juga mendapat untung dari kita karena mereka juga bisa menambah rekan untuk kerja sama. Jadi keuntungan ini yang selalu disampaikan,” dia menandasi.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *