TAIPEI, Pameran teknologi komputasi tahunan terbesar di dunia, Computex 2025 resmi dibuka hari ini, Selasa (20/5/2025). Acara yang berlangsung hingga 23 Mei ini digelar di Taipei Nangang Exhibition Center Halls 1 dan 2.
Jurnalis KOMPAS.com, Galuh Putri Riyanto dan Lely Maulida datang langsung ke Taipei untuk meliput acara tahunan ini.
Kami datang ke venue sekitar 08.30 waktu Taipei. Saat tiba, kami langsung menuju ke Hall 1. Kami disambut dengan logi khas Computex dan logo brand-brand teknologi besar yang menjadi bintang utama tahun ini. Misalnya seperti Nvidia dan Qualcomm, yang logonya dipajang di pintu masuk utama.
Baca juga: Pameran Teknologi Computex 2025 Resmi Dibuka, AI Jadi Fokus Utama
Saat datang, suasana venue masih belum terlalu ramai. Beberapa orang terlihat memasuki venue dan langsung menuju tempat pengambilan badge sebagai akses masuk ke area pameran.
Tim KompasTekno juga baru mengambil badge hari ini. Proses penukarannya juga cepat. Kami hanya diminta memindai QR code yang kami dapat saat mendaftar. Lalu kami juga harus menunjukkan kartu nama kami.
Sekitar pukul 09.00, area mulai dipadati pengunjung dan media. Pintu masuk mulai terlihat padat karena pengunjung berhenti sejenak untuk melihat jadwal event di LCD besar hingga berfoto di logi Computex.
Ada juga yang berhenti untuk melihat denah pameran teknologi di Hall 1. Hal ini wajar karena Computex menghadirma. 1.400 exhibitor dari 34 negara dan wilayah dalam 4.800 booth.
Seluruh exhibitor ini tersebar di Hall 1 dan Hall 2 di tiga level lantai.
Pantauan kami, pengunjung datang dengan pakaian kasual, semi formal, hingga rapi berjas. Satu hal yang pasti, kebanyakan pengunjung yang hadir memakai sneaker dari berbagai merek.
Ini wajar mengingat mereka butuh sepatu yang nyaman untuk diajak keliling mengitari area pameran di hari pertama ini.
Banyak pula yang membawa ransel, tripod, kamera profesional, hingga koper.
Area pameran sendiri baru dibuka untuk pengunjung pukul 09.30 waktu Taipei.
Mengusung tema “AI Next”, Computex tahun ini menjadi panggung utama bagi transformasi industri berbasis kecerdasan buatan (AI), menyatukan 1.400 exhibitor dari 34 negara dan wilayah dalam 4.800 booth yang memamerkan inovasi terdepan di bidang teknologi.
Mulai dari segmen semikonduktor, pusat data (data center), smarthome, bid data, cloud, 6G, gaming, robotik, solusi penyimpanan, dan masih banyak lainnya.
Acara ini turut menghadirkan sejumlah tokoh besar industri teknologi seperti Jensen Huang (CEO Nvidia), Cristiano Amon (CEO Qualcomm), Young Liu (Chairman Foxconn), serta tokoh-tokoh dari MediaTek dan NXP. Sesi keynote diadakan pada 19 dan 20 Mei.
