Home / Corner / Setelah Puluhan Tahun Menanti, 5 Puasa Gelar Ini Akhirnya Angkat Trofi di 2025

Setelah Puluhan Tahun Menanti, 5 Puasa Gelar Ini Akhirnya Angkat Trofi di 2025

Jakarta Musim 2024/2025 menjadi momen bersejarah bagi beberapa klub di Eropa. Mereka berhasil mengakhiri rentetan panjang tanpa meraih trofi.Selain klub, ada juga pemain terkenal yang akhirnya kembali merasakan gelar juara setelah sekian lama. Tottenham Hotspur kini berambisi mengakhiri puasa trofi selama 17 tahun di final Liga Europa.Sementara itu, Stuttgart yang sudah lama tanpa gelar sejak 2007, akan menghadapi Arminia Bielefeld yang belum pernah juara di final Piala Jerman.Musim ini dipenuhi kejutan dan kesuksesan yang tidak terduga. Beberapa tim dan pemain menorehkan prestasi penting dengan mengakhiri dahaga gelar mereka.Berikut adalah empat tim dan satu pemain yang sukses mengakhiri puasa gelar panjang mereka di musim 2024/2025.Penggemar Crystal Palace mungkin tak pernah menyangka akan melihat tim mereka meraih trofi besar. Klub dari selatan London ini sudah 119 tahun tanpa gelar utama, dengan dua kekalahan final Piala FA pada 1990 dan 2016.Namun, tahun 2025 menjadi keberuntungan ketiga setelah mereka mengalahkan Manchester City 1-0 di Wembley. Gol Eberechi Eze di babak pertama menjadi penentu, sementara Dean Henderson menggagalkan penalti Omar Marmoush untuk menjaga keunggulan Palace.Kesuksesan di Wembley membuat para penggemar Palace sangat terharu. Palace akan bermain di Liga Europa musim depan dan menandai debut klub di kompetisi Eropa.Newcastle sering mengalami kegagalan dalam tiga dekade terakhir, dengan finis sebagai runner-up di Premier League, Piala FA, dan Piala Liga. Namun, semuanya berubah pada bulan Maret 2025.Tim asuhan Eddie Howe berhasil mengalahkan Liverpool 2-1 di final Piala Liga. Kemenangan ini menjadi momen penting bagi Newcastle.Gol dari Dan Burn dan Alexander Isak memastikan Newcastle meraih gelar domestik pertama mereka dalam 70 tahun. Perayaan besar pun terjadi di Tyneside setelah kemenangan tersebut.Bologna melampaui semua ekspektasi musim lalu dengan mengamankan tiket Liga Champions. Meskipun kehilangan pelatih Thiago Motta dan pemain kunci, mereka tetap tampil kuat di musim 2024/2025.Mereka mengakhiri puasa gelar selama 51 tahun dengan menjuarai Coppa Italia. Gol Dan Ndoye pada menit ke-53 menjadi penentu saat Bologna mengalahkan AC Milan di Roma.Kemenangan ini menjadi momen berharga bagi pelatih Vincenzo Italiano setelah sebelumnya kalah di final Coppa Italia dan Conference League bersama Fiorentina. Musim depan, Bologna akan berlaga di Liga Europa.Harry Kane dikenal sebagai salah satu pencetak gol terbaik di generasinya, tetapi ia memasuki usia 30 tahun tanpa gelar besar. Bersama Tottenham dan timnas Inggris, ia hanya mengalami serangkaian kegagalan di final.Kepindahannya ke Bayern Munchen pada 2023 awalnya belum membawa hasil manis. Bayern justru kehilangan gelar Bundesliga dari Bayer Leverkusen musim itu.Namun musim ini keadaan berubah total, Bayern kembali menjadi juara Bundesliga dengan dominan. Kane tampil tajam dengan mencetak 26 gol di liga sepanjang musim.Go Ahead Eagles hampir genap 100 tahun tanpa trofi sebelum membuat kejutan dengan menjuarai Piala Belanda musim ini. Klub asal Deventer itu mengalahkan PSV Eindhoven di semifinal.Di final yang dramatis di Rotterdam, AZ unggul lebih dulu lewat penalti Troy Parrot. Namun Mats Deijl membalas lewat titik putih di menit kesembilan masa tambahan.Pertandingan berlanjut ke adu penalti dan Go Ahead Eagles menang setelah Mayckel Lahdo gagal mengeksekusi tendangan. Ini menjadi gelar besar pertama mereka sejak menjuarai liga pada 1933.Sumber: Planet Football

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *