Serangan Rudal Iran ke Israel Tewaskan 7 Orang, Ketegangan Makin Meningkat

Tel Aviv – Sedikitnya tujuh orang tewas dalam serangan rudal besar-besaran yang diluncurkan Iran ke sejumlah kota di Israel, termasuk Haifa dan Tel Aviv.Serangan ini menandai babak terbaru dalam eskalasi konflik antara kedua negara yang kian memburuk.Iran melancarkan serangan tersebut sebagai respons terhadap gempuran Israel terhadap berbagai infrastruktur sipil dan energi di Iran, termasuk fasilitas minyak Shahran di Teheran yang terbakar hebat.Militer Israel menyatakan bahwa mereka menargetkan lokasi-lokasi yang dianggap berkaitan dengan program senjata nuklir Iran, dikutip dari laman Al Jazeera, Minggu (15/6/2025).Media Iran melaporkan bahwa serangan udara Israel selama dua hari terakhir telah menewaskan sedikitnya 80 orang dan melukai sekitar 800 lainnya. Di antara korban jiwa tersebut, 20 di antaranya adalah anak-anak.Ketegangan juga merambat ke ranah diplomatik. Iran membatalkan putaran keenam perundingan nuklir dengan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk melanjutkan pembicaraan selama serangan Israel terus berlangsung.Sementara itu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa ia dan Presiden Rusia Vladimir Putin sepakat perlunya menghentikan permusuhan antara Israel dan Iran. Namun hingga kini, tidak ada tanda-tanda nyata meredanya kekerasan.