Jakarta – Sebuah Samsung Galaxy S25 Plus dikabarkan telah meledak ketika diisi daya. Kabar ini berkembang di media sosial hingga mempertanyakan soal praktik keamanan baterai Samsung. Sekadar informasi, laporan ini pertama kali muncul di akun X milik pengguna dengan akun @ya__sking12767. Ia membagikan sejumlah foto yang diduga memperlihatkan kejadian pasca smartphone meledak. Gambar ini menunjukkan perangkat diduga sebuah Galaxy S25 Plus dalam kondisi rusak parah. Frame smartphone ini tampak bengkok dan menghitam. Sementara bagian kasingnya meleleh seluruhnya. Menurut si pengguna, ledakan terjadi saat pengisian daya rutin. Meski begitu belum ada laporan detail tentang korban yang cedera akibat ledakan ini. Terlepas dari itu, kebenaran kabar meledaknya Galaxy S25 Plus saat sedang diisi daya tak bisa dipastikan. Pasalnya, sampai sekarang, Samsung belum mengeluarkan pernyataan. Tanpa konfirmasi maupun investigasi, akan sulit mengetahui kebenaran atau penyebab kasus ini. Perlu dicatat juga, pengguna memegang smartphone yang hancur di salah satu foto. Sementara pada gambar lain memperlihatkan perangkat dipegang dengan alat penjepit. Selain itu, tidak jelas kapan foto diambil dan seberapa lama jeda waktunya dari kejadian.Meski begitu, kejadian smartphone meledak memang cukup berbahaya, terutama kalau ledakan terjadi saat smartphone dikantongi atau dipegang pengguna. Meledaknya smartphone saat diisi daya memang bukan pertama kalinya. Penyebabnya pun beragam, salah satunya karena penggunaan aksesori pihak ketiga. Sayangnya pada unggahan tersebut tidak disebutkan apakah pengguna mengisi daya dengan pengisi daya atau kabel resmi Samsung atau justru pakai kabel atau adaptor pihak ketiga. Pasalnya, aksesori yang tidak bersertifikat bisa saja tidak memenuhi perlindungan keselamatan yang dipersyaratkan.Selain itu, penggunaan pengisi daya dengan kecepatan tinggi tanpa aturan yang tepat juga bisa menimbulkan faktor risiko. Pada sisi lain, smartphone Samsung Galaxy menyertakan perlindungan bawaan, mulai dari sensor termal, pemutusan muatan daya, hingga manajemen daya cerdas. Kesemuanya dirancang untuk mencegah terjadinya overheating atau panas berlebih dari pengisian daya berlebih. Guna menghindari kondisi seperti ini, para pengguna Galaxy S25 Plus atau smartphone lain bisa menerapkan langkah ini:
Samsung Galaxy S25 Plus Disebut Meledak saat Diisi Daya, Benarkah?

Tag:Breaking News