Home / Nasional / Pidato di Depan Pimpinan Militer Dunia, Prabowo Tegaskan Sikap Netral Indonesia

Pidato di Depan Pimpinan Militer Dunia, Prabowo Tegaskan Sikap Netral Indonesia

Presiden Prabowo Subianto menegaskan Indonesia tidak ingin terlibat dalam pakta militer atau blok tertentu. Ia juga menjamin Indonesia tidak akan ikut campur urusan negara lain.Prabowo menyampaikan hal tersebut saat menyampaikan pidato pembukaan pameran alat utama sistem senjata (alutsista) internasional Indo Defence 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (11/6). Dalam pidatonya, Prabowo juga meminta bangsa asing tidak mengganggu kedaulatan Indonesia.“Kami bertekad untuk tidak terseret dalam aliansi atau kelompok militer manapun. Karena kami tidak bisa dan itu bukan kehendak rakyat Indonesia. Rakyat Indonesia menginginkan hubungan yang baik dengan semua kekuatan dunia,” kata Prabowo, sebagaimana disiarkan oleh kanal Youtube Sekretariat Presiden. Pada forum tersebut, Prabowo berkomitmen untuk menerapkan kebijakan non blok dan netralitas dengan menghormati semua negara tanpa berpihak pada kubu tertentu.Prabowo juga mengatakan, Indonesia siap menjadi tetangga yang baik dengan tidak ikut campur dalam urusan domestik negara lain. Menurutnya, langkah tersebut merupakan salah satu kontribusi Indonesia dalam membangun kerja sama perdamaian dan pembangunan bersama.“Kebijakan pemerintah Indonesia, dan juga kebijakan pemerintahan saya, adalah kebijakan non blok dan netralitas,” ujar Prabowo.Pada kesempatan serupa, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, mengatakan pagelaran Indo Defence yang dimulai pada 11-14 Juni ini akan diikuti oleh 1.180 perserta dari 42 negara melalui 659 perusahaan asing. Selain itu, pameran tersebut juga diramaikan oleh 521 produsen dalam negeri.Dalam sambutannya, Sjafrie mengatakan forum pembukaan Indo Defence 2025 turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi militer negara sahabat. Sejumlah pejabat yang datang antara lain Menteri Pertahanan Brunei Darussalam, Menteri Pertahanan Papua Nugini, Menteri Pertahanan Timor Leste, Ketua Gabungan Kepala Staf Saudi Arabia, Wakil Kepala Staf Turki, Menteri Pertahanan Korea Selatan, hingga Wakil Kepala Staf Pertahanan Italia.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *