Home / MONEY / Petronas Fokus Kembangkan Proyek Migas di Jatim, Target Produksi 2027

Petronas Fokus Kembangkan Proyek Migas di Jatim, Target Produksi 2027

TANGERANG, Petronas Indonesia menegaskan komitmennya dalam mendukung ketahanan energi nasional melalui pengembangan proyek-proyek hulu migas, khususnya di wilayah Jawa Timur. Hal ini disampaikan dalam sesi media engagement pada hari pertama Indonesian Petroleum Association Convention and Exhibition (IPA Convex) ke-49 yang berlangsung 20–22 Mei 2025 di ICE BSD, Tangerang.

Dalam kesempatan tersebut, Vice President of International Assets Upstream Petronas, Mohd Redhani Abdul Rahman, mengatakan bahwa Indonesia tetap menjadi salah satu fokus penting dalam portofolio internasional perusahaan.

“Sebagai negara dengan jumlah Kontrak Bagi Hasil terbanyak dalam aset internasional kami, Indonesia memiliki potensi besar untuk mendukung ketahanan dan keberlanjutan energi,” ujarnya.

Petronas Indonesia saat ini menggarap beberapa proyek strategis, antara lain pengembangan lapangan Bukit Tua Fase-4 dan Bukit Panjang di Wilayah Kerja (WK) Ketapang, serta lapangan Hidayah di WK North Madura II.

Baca juga: TotalEnergies Jajaki Akuisisi Blok Migas Bobara dari Petronas

Target produksi pertama dari lapangan Hidayah diproyeksikan tercapai pada 2027, dengan puncak produksi sekitar 18.000 barel minyak per hari (BOPD).

“Kami tengah mempersiapkan pengembangan lapangan Hidayah, yang akan menjadi kontributor signifikan bagi produksi migas nasional dari Jawa Timur,” kata VP of Production Operations Petronas Indonesia, Wimbuh Nawa Nugroho.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D Suryodipuro, mengapresiasi langkah strategis Petronas, termasuk partisipasinya di proyek Blok Masela.

“Petronas adalah salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang agresif dalam berinvestasi di Indonesia, baik melalui akuisisi maupun participating interest. Kehadiran mereka di Blok Masela membuat proyek Abadi kembali berjalan setelah sempat terhenti,” jelasnya.

Baca juga: Pipa Gas Petronas di Pinggiran Kuala Lumpur Terbakar, Api Merambat ke Rumah Warga

Menurut Hudi, produksi Petronas di Jawa Timur akan semakin meningkat seiring dimulainya produksi dari lapangan Hidayah.

“Kami berharap proyek Hidayah bisa on stream lebih cepat untuk mendukung program swasembada energi yang dicanangkan oleh Presiden,” imbuhnya.

Selain kegiatan eksplorasi dan produksi, Petronas juga menjalankan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) di Gresik dan Madura, yang mencakup pendidikan, pelestarian lingkungan, hingga pemberdayaan UMKM.

“Dari pembangunan Rumah Pintar di Sampang hingga konservasi mangrove di Gresik, seluruh inisiatif kami dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan,” kata Windhy Biotrie Juwita, VP of SCM and Business Support Petronas Indonesia.

Saat ini, Petronas menjadi operator untuk WK Ketapang, North Madura II, North Ketapang (Jawa Timur), dan WK Bobara (Papua Barat), serta mitra untuk lima WK lain di Sumatra, Laut Natuna, dan Indonesia Timur.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *