JAKARTA, Kehadiran Suzuki Fronx di pasar otomotif Tanah Air disambut optimistis oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
SUV bergaya coupe ini diharapkan menjadi amunisi baru untuk mendorong angka penjualan Suzuki Indonesia, khususnya di segmen SUV ringkas yang tengah tumbuh.
Baca juga: Jorge Martin Akhirnya Buka Suara, Akan Tinggalkan Aprilia
Peluncuran Fronx yang berlangsung di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, turut dihadiri oleh Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza.
Dalam sambutannya, Faisol menyambut baik langkah Suzuki menghadirkan Fronx, namun di saat yang sama menyampaikan pesan penting kepada pihak pabrikan.
Faisol meminta Suzuki agar dapat berperan dalam menghadirkan “mobil nasional”, sebuah program yang menurutnya merupakan bagian dari amanat Presiden RI, Prabowo Subianto.
“Indonesia ingin memiliki mobil Indonesia. Saya kira PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) bisa ikut berpartisipasi dalam mendukung program Bapak Presiden menyiapkan mobil penuh Indonesia,” ujar Faisol saat peluncuran Fronx, belum lama ini.
Baca juga: Tingkat Kepatuhan Uji Emisi di Jakarta Baru 8 Persen
Lebih lanjut, Faisol menyampaikan bahwa permintaan ini bukan hal yang mustahil.
Suzuki sudah lama beroperasi di Indonesia sejak 1970 dan memiliki fasilitas produksi sendiri, sehingga dinilai punya modal kuat untuk berkontribusi lebih dalam pengembangan industri otomotif nasional.
“Apalagi saya dengar Fronx punya TKDN kurang lebih 60 persen, ini suatu kebanggaan. Pada dasarnya dengan TKDN 60 persen ini boleh dibilang mobil atau kendaraan Fronx ini sebenarnya sudah diproduksi di Indonesia,” katanya.
Faisol berharap Suzuki dapat lebih aktif dalam perancangan hingga pengembangan kendaraan yang benar-benar mewakili identitas Indonesia, baik dari sisi teknis, desain, maupun manufaktur.
Baca juga: Era Baru Suzuki Soal Keselamatan Dimulai dari Suzuki Fronx
Fronx
Direktur PT Suzuki Indomobil Motor (SIM), Shodiq Wicaksono, mengatakan bahwa Suzuki Fronx memang diproduksi di Indonesia di pabrik Suzuki di Cikarang.
Pabrik ini dioperasikan oleh PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan merupakan salah satu fasilitas produksi otomotif paling modern di Indonesia.
Pabrik ini diresmikan pada 29 Mei 2015. Lokasinya berada di Kawasan Industri Greenland International Industrial Center (GIIC) dan menjadi rumah produksi beberapa model, yaitu Ertiga dan XL7.