Home / PROPERTI / PDAM Ogah Masuk Perumahan, Pengembang Mengadu ke DPR

PDAM Ogah Masuk Perumahan, Pengembang Mengadu ke DPR

JAKARTA, Real Estat Indonesia (REI) mengeluhkan soal Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang enggan masuk ke perumahan-perumahan.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Real Estat Indonesia (Ketum DPP REI) Joko Suranto menuturkan, ini sebetulnya merupakan bisnis yang menjanjikan.

“Mengenai air, Pak. Ini air swasta saja bisa masuk. Karena, ini adalah promising business (bisnis menjanjikan) sebenarnya. Tapi, kenapa yang ini harus menjadi permasalahan kami, Pak?” keluh Joko dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi V DPR RI di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (20/5/2025).

Joko pun telah mengadukan hal ini kepada beberapa gubernur, termasuk Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi.

“Kenapa sih yang namanya public facilities (fasilitas publik) ini yang secara growth (pertumbuhan) itu market-nya oke, secara business (bisnis) itu promising (menjanjikan), kok enggak diambil? Ada BUMD (Badan Usaha Milik Daerah), BUMD juga selalu rugi dan sebagainya,” tambahnya.

Baca juga: Para Naga Disambut Karpet Merah, Pengembang Kecil Dipantau CCTV

Joko meyakini, apabila jaringan air bersih ini dikerjakan PDAM, maka biayanya pun tak sampai Rp 2 miliar.

“Nah, kenapa ini yang seperti ini? Itu enggak pernah mau dibicarakan, yang dibicarakan adalah kualitas bangunan-kualitas bangunan yang secara itu adalah ada hukumnya sendiri,  market mechanism (mekanisme pasar). Orang beli rumah itu datang dahulu, melihat dahulu. Rumah enggak ditinggalin pasti rusak,” tandas Joko.

Hal ini juga merespons Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait atau Ara saat menyoroti kualitas air di hunian tetap (huntap) Cianjur, Jawa Barat, yang tak bening.

“Bahkan, menterinya juga pernah mencak-mencak, airnya coklat. Ya kita ini enggak bisa ngasih minta malaikat untuk ngalirin air dari tanah itu warna beningan, Pak. Kita enggak pernah tahu itu, saya punya proyek, Pak,” tandas Joko.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *