Home / NEWS / Pamitan, Ketum SOKSI Ingin Organisasi Dipimpin Anak Muda

Pamitan, Ketum SOKSI Ingin Organisasi Dipimpin Anak Muda

JAKARTA, Menjelang masa baktinya berakhir, Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Ahmadi Noor Supit, mengharapkan SOKSI selanjutnya dipimpin oleh anak muda.

Hal ini disampaikannya saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) XII SOKSI di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (20/5/2025) malam.

Baca juga: Di Hadapan Bahlil, SOKSI Tolak Tegas Isu Munaslub Golkar

Supit menilai kepemimpinan SOKSI ke depan harus berada di tangan anak-anak muda yang dinamis dan mampu bergerak cepat, seiring dengan tantangan politik masa kini.

“Saya pada kesempatan yang berbahagia ini juga ingin mohon diri, karena pimpinan SOKSI 2025-2030 harus dipimpin oleh anak muda. Supaya gerakannya lebih cepat. Supaya bisa mendampingi Ketua Umum Bahlil Lahadalia untuk berlari cepat,” ujar Supit yang disambut tepuk tangan peserta Munas.

Baca juga: Bahlil di Munas SOKSI: Niat Saya Ibadah, Tak Ingin Ada Perpecahan

Ia mengakui bahwa generasi senior sudah tidak lagi memiliki kapasitas gerak secepat kaum muda.

Oleh karena itu, ia menegaskan pentingnya memberikan kepercayaan kepada kader muda untuk memimpin dan mengawal perjuangan organisasi. “Sudah saatnya kita memberikan kepercayaan kepada generasi muda. Karena masa depan adalah milik mereka,” ucapnya.

Supit mengapresiasi kerja panitia Munas XII yang sepenuhnya dilaksanakan oleh kader muda.

Ia menyebut kegiatan tersebut berjalan sangat baik dan mencerminkan kualitas generasi penerus SOKSI.

“Acara ini didesain sepenuhnya, dilaksanakan oleh anak-anak muda. Dan kita menyerahkan kepada mereka seperti apa menyelenggarakan suatu event yang baik. Ternyata memang luar biasa,” ungkapnya.

Supit juga menyampaikan bahwa konsolidasi organisasi telah berjalan secara maraton dan diikuti secara aktif oleh kader-kader muda dari berbagai daerah.

“Hari ini dari 38 provinsi, dihadiri oleh 36 provinsi. Dan pengurusnya, sampai tingkat daerah, rata-rata adalah orang muda. Banyak dari mereka merupakan bupati, wali kota, atau anggota DPR di tingkat masing-masing,” katanya.

Baca juga: Bantah Munaslub Golkar, SOKSI: Kita Capek Tercerai-berai

Ia menilai, kader-kader muda tersebut bukan hanya aktif secara politik, tetapi juga memiliki basis massa yang kuat. “Artinya mereka sudah menjadi petarung. Paling tidak mereka sudah punya pasukan. Dan mereka terbiasa untuk menambah pasukan menjadi jauh lebih besar,” kata Supit.

Di akhir sambutannya, Supit menegaskan bahwa seluruh kekuatan kader muda SOKSI harus diarahkan untuk memenangkan Partai Golkar di Pemilu 2029. “Ini semuanya diperuntukkan untuk SOKSI dan terutama diperuntukkan untuk bagaimana memenangkan Partai Golkar di seluruh penjuru tanah air,” pungkasnya.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *