Tokoh perbankan nasional dan mantan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Muliaman Darmansyah Hadad, menerima penghargaan William Seidman Award for Lifetime Achievement in Leadership in the Financial Services Industry dari The Asian Banker.Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi Muliaman Hadad dalam memperkuat ketahanan, tata kelola, dan integritas sektor keuangan Indonesia selama lebih dari tiga dekade. Penghargaan ini diberikan dalam “The Asian Banker Summit” yang digelar di The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (21/5) malam.Dalam pidatonya, Muliaman menyoroti perjalanan kariernya yang dimulai di Bank Indonesia. Ia terlibat langsung dalam penanganan krisis keuangan Asia tahun 1997–1998, serta krisis keuangan global 2008. Ia juga memimpin perumusan Arsitektur Perbankan Indonesia, serta mendorong kebijakan sertifikasi manajemen risiko bagi direksi bank. Kebijakan-kebijakan ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah profesional perbankan bersertifikasi risiko terbanyak di dunia.Ketika menjabat sebagai Ketua OJK yang pertama, Muliaman memimpin proses pembentukan dan konsolidasi institusi pengawasan jasa keuangan yang menyatukan fungsi pengawasan dari Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan. Di bawah kepemimpinannya, OJK bertransformasi menjadi lembaga yang memainkan peran strategis dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.Muliaman juga pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein. Pada saat menjadi dubes, ia berhasil menyelesaikan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif antara Indonesia dan negara-negara anggota EFTA (European Free Trade Association). Hal ini secara signifikan meningkatkan volume perdagangan dan posisi neraca perdagangan Indonesia.Saat ini, Muliaman Hadad mengemban tugas sebagai Wakil Ketua Dewan Pengawas Danantara Indonesia. Lembaga pengelola investasi strategis negara ini akan berperan sebagai penggerak transformasi ekonomi jangka panjang Indonesia.Dalam perannya, Muliaman menekankan pentingnya tata kelola yang kuat, integritas kelembagaan, serta investasi strategis yang berdampak nyata bagi pembangunan nasional.“Penghargaan ini bukan semata-mata untuk saya pribadi, tetapi untuk semua pihak yang selama ini percaya pada pentingnya reformasi, ketahanan, dan pelayanan publik yang berintegritas,” ujar Muliaman Hadad dalam pidatonya.
Muliaman Hadad Terima William Seidman Award dari The Asian Banker

Tag:Breaking News