Proyek Milan Futuro berjalan buruk. Tim U23 Milan itu langsung terdegradasi pada musim pertama mengikuti Serie C.
Setelah kegagalan ini, banyak pihak yang menyorot kinerja Direktur Teknik Milan Futuro, Jovan Kirovski, serta Zlatan Ibrahimovic, yang bertanggung jawab atas penunjukannya.
Milan merupakan salah satu dari tiga klub Italia, bersama Juventus dan Atalanta, yang memiliki tim cadangan di kompetisi di Serie C untuk musim 2024-2025.
Juventus Next Gen menjadi pelopor dan sudah dibentuk sejak 2022. Sementara Milan Futuro dan Atalanta U23 bergabung dengan liga profesional kasta ketiga Liga Italia pada musim 2024-25.
Ketiga tim tersebut berkompetisi di divisi yang berbeda dalam struktur kompetisi Serie C.
Atalanta U23 menutup musim 2024-25 di posisi kedelapan Grup A Serie C, Juventus Next Gen di posisi kesembilan Grup C, sementara Milan Futuro berada di posisi 18 Grup B.
Baca juga: AC Milan Siap Lepas Banyak Pemain Imbas Kegagalan Musim Ini
Terkini, Milan Futuro kalah dalam play-off degradasi melawan SPAL. Sehingga, tim asuhan Massimo Oddo pun terdegradasi ke Serie D.
Media Calciomercato.com mengklaim bahwa Ibrahimovic adalah orang yang paling bertanggung jawab atas kegagalan Milan Futuro musim ini.
Seperti diketahui, Ibrahimovic berperan sebagai penasihat senior untuk RedBird Capital, perusahaan yang memiliki AC Milan.
Meskipun tidak memegang posisi resmi di klub, Ibrahimovic secara efektif adalah “orang kepercayaan” bos Milan, Gerry Cardinale, dan memiliki wewenang untuk berbicara dan bertindak mewakili pemiliknya.
Salah satu keputusan Ibrahimovic musim ini adalah menunjuk mantan direktur LA Galaxy, Jovan Kirovski, sebagai direktur akademi Rossoneri.
Mengawasi proyek Milan Futuro merupakan salah satu tanggung jawab utama Jovan Kirovski.
Baca juga: Penilaian Christian Panucci Soal Hasil AC Milan Vs Bologna 0-1
Kirovski sebelumnya adalah direktur teknik LA Galaxy saat Ibrahimovic pindah ke MLS dari Manchester United sebagai pemain.
Awalnya, Daniele Bonera, mantan bek Rossoneri, diumumkan sebagai pelatih kepala tim Milan Futuro pada akhir Juni 2024.
Sejak saat itu, muncul pertanyaan mengenai penunjukan Bonera. Sebab, mantan bek Milan lainnya, Ignazio Abate, yang telah bekerja dengan sebagian besar personel tim Milan Futuro saat menjadi pelatih skuad U19, tidak dipertimbangkan dan kemudian diizinkan pergi.