Home / Liga Spanyol / Kylian Mbappe, Sergio Ramos, dan Jiwa Seorang Kapten

Kylian Mbappe, Sergio Ramos, dan Jiwa Seorang Kapten

Jakarta Kylian Mbappe tak butuh waktu lama untuk membuktikan dirinya sebagai sosok penting di Real Madrid. Musim 2024/25 menjadi panggung pembuktian, dengan status top skor La Liga mempertegas kualitasnya. Di antara skuad Madrid lainnya, nilai pasar Mbappe justru naik setelah musim berakhir.Penampilan Mbappe bukan hanya soal gol, tapi juga konsistensi dan daya pengaruh di lapangan. Ia menjadi penentu dalam laga-laga besar dan tak jarang menyelamatkan Madrid di saat genting. Tak heran jika ekspektasi publik Santiago Bernabeu makin tinggi terhadapnya.Kini, dengan kepergian Luka Modric, peran kepemimpinan di ruang ganti akan mengalami pergeseran. Mbappe, yang mengaku mengagumi kepemimpinan Sergio Ramos, diperkirakan akan mengemban peran leadership lebih di El Real.Dalam sebuah wawancara dengan Canal+, Mbappe mengungkapkan siapa sosok kapten impiannya. Tanpa ragu, ia menyebut nama Sergio Ramos—eks kapten Real Madrid yang juga pernah jadi rekan setimnya di PSG. “Dia punya jiwa seorang kapten. Dia lahir untuk jadi kapten,” ucap Mbappe.Mbappe dan Ramos sempat bersama selama dua musim di PSG, mulai tahun 2021 hingga 2023. Mereka tampil lebih dari 50 pertandingan bersama, cukup bagi Mbappe untuk menyaksikan langsung aura kepemimpinan sang bek legendaris.Menurut Mbappe, Ramos tak hanya memimpin lewat kata-kata, tapi juga lewat kehadiran. “Di ruang ganti, di lapangan, auranya kuat sekali. Bahkan jika tidak memakai ban kapten, ban itu seolah akan menempel sendiri ke lengannya,” tambah Mbappe sambil tersenyum.Sergio Ramos memang telah lama meninggalkan Real Madrid, tapi bayangannya belum sepenuhnya sirna. Pada musim panas lalu, ia sempat dikaitkan dengan kepulangan ke Bernabeu. Kala itu, Madrid sedang mengalami krisis lini belakang dan nama Ramos mencuat sebagai opsi darurat.Namun, kembalinya Ramos ke ibu kota Spanyol tak pernah terjadi. Pihak klub tak menunjukkan minat untuk merekrutnya kembali dan Ramos pun melanjutkan kariernya jauh di seberang Atlantik. Ia bergabung dengan Monterrey, klub papan atas Liga MX di Meksiko.Kini, Ramos bersiap tampil di Piala Dunia Antarklub 2025 bersama Monterrey. Menariknya, ia berpeluang bertemu Inter Milan—finalis Liga Champions musim ini. Meski usianya tak muda lagi, bayang-bayang Ramos sebagai pemimpin sejati masih tetap hidup di benak banyak pemain, termasuk Mbappe.Sumber: Canal+, Madrid Universal

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *