LOS ANGELES, Di beberapa wilayah Los Angeles (LA) Amerika Serikat masih rawan, terlebih adanya demonstrasi yang dipicu operasi imigrasi federal dari Badan Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE).
Menurut Dewi Ratna Asih selaku Konsul Protokol dan Konsuler Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles, di beberapa titik Los Angeles masih rawan kerusuhan.
“Saat ini memang fokusnya ICE menggelar operasi penggerebekan di daerah-daerah imigran Meksiko,” terang Dewi Ratna Asih yang biasa disapa Adis kepada dalam sambungan telepon, Senin (9/6/2025).
Baca juga: 1 WNI Ditahan Badan Imigrasi AS, KJRI Masih Dalami Apakah Terkait Kerusuhan Los Angeles
“Jadi awalnya ada semacam toko bangunan yang menyediakan semacam kuli bangunan. Kuli bangunan itu menawarkan diri, dan sepertinya banyak orang-orang ilegal atau imigran ilegal,”
Adis menjelaskan operasi imigran dari ICE LA yang dimulai pada Jumat (6/6/2025) itu semacam penggerebekan.
“Tapi ini demo atau kerusuhan Los Angeles hanya di beberapa titik saja. Atau ya semacam kerusuhan yang terisolasi saja, tidak meluas kemana-mana,” tutur Adis.
Targetnya ialah orang-orang imigran ilegal atau di daerah yang banyak terdapat orang latin. Petugas ICE LA juga menangkap orang-orang yang sudah menjadi target saja,” jelas dia.
Untuk itu, ia mengimbau pada Warga Negara Indonesia (WNI) melalui postingan di Instagram KJRI LA, isinya:
#SahabatKJRILA, sehubungan dengan situasi terkini di Los Angeles dan sekitarnya, KJRI LA mengimbau WNI di wilayah kerja untuk tetap tenang dan waspada terkait aktivitas ICE. Selalu bawa identitas resmi (paspor/Real ID) dan hubungi Hotline +1 (213) 590-8095 jika memerlukan bantuan.
Baca juga: Kerusuhan di Los Angeles, Massa Bakar Mobil dan Bentrok dengan Pasukan Keamanan
“Intinya kami selalu ada dan hadir bagi WNI yang memerlukan bantuan. Kami siap 24 jam tujuh hari penuh bagi Warga Negara Indonesia yang berada di Los Angeles atau di California,” jelas Adis.
