Kapal latihan Cuauhtemoc milik Angkatan Laut (AL) Meksiko menabrak Jembatan Brooklyn di New York, Amerika Serikat, pada Sabtu (17/5/2025) malam.
Akibat insiden ini, dua awak kapal tewas, serta 19 orang terluka dengan dua di antaranya dalam kondisi kritis.
Selain itu, insiden tersebut mengakibatkan kapal Cuauhtemoc mengalami kerusakan.
Namun untuk Jembatan Brooklyn, berdasarkan inspeksi awal, disebut tidak mengalami kerusakan struktur. Sehingga sudah dibuka kembali setelah sempat ditutup 40 menit.
Baca juga: Runtuh Ditabrak Kapal Kontainer, Begini Sejarah Jembatan Francis Scott Key di Baltimore
Jembatan Brooklyn merupakan jembatan gantung yang membentang di atas East River dan menghubungkan wilayah Manhattan dengan Brooklyn.
Jembatan ini adalah jembatan pertama yang menggunakan baja untuk kabel, dan selama pembangunannya bahan peledak digunakan di dalam caisson pneumatik untuk pertama kalinya.
Terkenal dengan lengkungan batunya, Jembatan Brooklyn mendukung lima jalur kendaraan (tanpa truk), jalur pejalan kaki, dan jalur sepeda yang dilindungi.
Jembatan ini memiliki total panjang 1.833,6 meter, bentang utama 486,3 meter, dan jarak bebas di tengah 41,1 meter.
Jembatan Brooklyn juga memiliki menara-menara yang terbuat dari batu kapur, granit, dan semen.
Jembatan Brooklyn dirancang oleh John A. Roebling. Pembangunannya dimulai pada tahun 1869 dan selesai pada tahun 1883.
Saat itu, jembatan ini merupakan jembatan gantung terpanjang di dunia.
Kemudian antara tahun 1944 dan 1954, dilakukan rekonstruksi menyeluruh pada jembatan.
Rangka bagian dalam dan luar diperkuat, penyangga horizontal baru dipasang di antara empat kabel utama, rel kereta api dan trem dilepas, jalan raya diperlebar dari dua jalur menjadi tiga jalur, dan jalur masuk baru dibangun.
Jalur masuk tambahan ke FDR Drive dibuka untuk lalu lintas pada tahun 1969.
Baca juga: Butuh Dana Rp 17 Triliun buat Bangun Jembatan Batam-Bintan
Jembatan Brooklyn ditetapkan sebagai Landmark Bersejarah Nasional pada tahun 1964 dan Landmark Teknik Sipil Bersejarah Nasional pada tahun 1972.
Jembatan dan beberapa lahan di Manhattan dan Brooklyn yang menjadi bagian dari pendekatnya juga ditetapkan sebagai Landmark Kota New York pada tahun 1967.
Dalam beberapa dekade terakhir, struktur jembatan ini telah diperbarui untuk menangani tuntutan lalu lintas selama abad keduanya.
Pada September 2021, jalur sepeda dua arah yang dilindungi dibuka di sepanjang Jembatan Brooklyn, mengubah fungsi satu jalur lalu lintas kendaraan untuk mengakomodasi peningkatan aktivitas bersepeda di kota New York.