Jakarta Mantan pelatih Timnas Indonesia Rahmad Darmawan menilai Irak bakal jadi ancaman terberat buat skuad Garuda dalam ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang digelar Oktober mendatang.Hal itu lantaran para pemain Singa Mesopotamia punya karakteristik mirip dengan pesepak bola Jerman, sehingga berpotensi menjadi batu sandungan buat Jay Idzes dan kawan-kawan.Untuk diketahui, Timnas Indonesia mengamankan tiket putaran keempat setelah finis sebagai top four klasemen grup C ronde 3 FIFA World Cup 2026 Qualifiers beberapa waktu lalu.Pasukan Merah Putih mengumpulkan 12 poin dari 10 pertandingan dengan catatan 3 kemenangan, 3 hasil imbang, serta 4 kali kalah. Hasil tersebut menempatkan Timnas Indonesia dalam persaingan dengan 5 negara lain untuk kembali memperebutkan tiket putaran final Piala Dunia.Di ronde keempat, seluruh peserta akan dibagi ke dalam dua grup beranggotakan tiga negara, dengan tim terbaik dari masing-masing grup berhak melaju otomatis ke FIFA World Cup tahun depan.Timnas Indonesia sendiri diprediksi tergabung dalam pot 3 bersama Oman untuk drawing putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pot 1 kemungkinan dihuni oleh Qatar dan Arab Saudi, sementara pot 2 diisi Irak dan Uni Emirat Arab.Dengan situasi tersebut, skuad Garuda praktis harus berhadapan dengan negara-negara yang ranking FIFA-nya lebih tinggi di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.Akan ada dua pesaing Timnas Indonesia dari antara empat opsi yang tersedia yakni Qatar/Arab Saudi (pot 1) serta Irak/Uni Emirat Arab (pot 2).Andai bisa memilih, skuad Garuda akan lebih untung jika bersua dengan Arab Saudi serta Uni Emirat Arab di ronde 4. The Green Falcons sudah pernah dikalahkan oleh Timnas Indonesia di putaran 3, sementara sejarah hasil minor skuad Garuda melawan Uni Emirat Arab terjadi sudah cukup lama.Sebaliknya, Timnas Indonesia bisa dibilang apes jika berjumpa Irak. Selain karena selalu dibantai dalam 3 pertemuan terakhir sejak 2023, Rahmad Darmawan menilai para pemain Singa Mespotamia lebih digdaya dari segi fisik dibanding skuad Garuda.”Irak yang mungkin akan sedikit mengganggu. Karakteristik pemain-pemain Irak ini berbeda dengan Arab yang lain. Irak itu lebih ke negara Persia, jadi mereka punya postur yang lebih strong, besar, mirip orang Jerman, karena memang mereka punya hubungan yang sangat dekat dengan negara Jerman dalam urusan sepak bola,” ujar eks asisten dan pelatih Timnas Indonesia kepada Antara.”Mudah-mudahan kita tidak satu grup dengan Irak. Akan tetapi, kalau itu harus satu grup, apa boleh buat?” sambung juru taktik kelahiran Lampung tersebut.Terlepas dari hal itu, Rahmad Darmawan menilai Timnas Indonesia masih punya kans cukup bagus di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.Kalau pun gagal menjadi juara grup, skuad Garuda bisa berupaya finis sebagai runner-up. Dengan demikian, Timnas Indonesia akan diadu dengan runner-up grup sebelah untuk memperebutkan tiket play-off antarkonfederasi yang sekaligus menjadi pintu untuk mengejar kembali slot tanding di putaran final Piala DUnia 2026.”Tapi kalau saya katakan peluang kita, saya akan mengatakan kita punya kans dan kans kita cukup besar iya, karena modal kita sangat kuat,” tandasnya.Untuk diketahui, undian putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar di Kuala Lumpur, Malaysia pada 17 Juli 2025. Qatar dan Arab Saudi sebelumnya telah ditunjuk menjadi tuan rumah oleh AFC selaku konfederasi sepak bola Asia.
Irak Diklaim Jadi Ancaman Terbesar Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tag:Breaking News