Home / REGIONAL / Hari Ketiga Pencarian, Anjing Pelacak Temukan 6 Titik Korban Longsor Gunung Kuda

Hari Ketiga Pencarian, Anjing Pelacak Temukan 6 Titik Korban Longsor Gunung Kuda

CIREBON,  Pencarian korban longsor di Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, memasuki hari ketiga, Minggu (1/6/2025), dengan bantuan tiga anjing pelacak K-9.

Dalam waktu sekitar 90 menit, tim K-9 menemukan enam titik yang diduga menjadi lokasi tertimbunnya korban.

Keenam titik itu berada tak jauh dari lokasi ditemukannya tiga jenazah sebelumnya.

Baca juga: Longsor Gunung Kuda Cirebon, Tim Gabungan Fokus Cari Korban di Bongkahan Batu Besar

Unit Satwa, Dir Samapta Polda Jawa Barat, IPDA Dindin menyampaikan, teknik pencarian di hari ketiga ini didahului oleh tim K-9.

Ketiga ekor disebar di tiga titik longsoran bagian barat, timur, dan tengah. Mereka bertugas untuk melakukan pemetaan dan titik yang diprediksi terdapat korban jiwa.

Dalam waktu sekitar 60–90 menit, tim K-9 melaporkan terdapat tiga hingga enam titik yang dicurigai. Keenam titik ini berada tak jauh dari titik ditemukannya tiga orang jasad di hari kedua kemarin sore.

“Sterilisasi diawal dilakukan dengan K-9 pada padi tadi, ditemukan tiga hingga enam titik, yang lokasinya saling berdekatan,” kata Dindin saat ditemui Minggu (1/6/2025) siang.

Pencarian menggunakan K-9, kata Dindin, cukup efektif.

Kemampuan penciuman yang tajam mampu mendeteksi titik letak jenazah, seperti yang terjadi pada Sabtu petang kemarin. Ketiganya juga dikenal telah terlatih untuk opeerasi SAR, beberapa di antaranya pernah diterjunkan pada musibah Cianjur, Cipularang, dan lainnya.

Dandim 0620 Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Letkol INF Mukhammad Yusron menyebut, penemuan satu jasad yang terbaru pada siang ini, juga berdasarkan titik yang diendus K-9 pagi tadi.

Yusron optimis proses pencarian korban yang masih hilang dapat kembali ditemukan.

Baca juga: Kisah Sakira Korban Tewas Longsor Gunung Kuda: Batu Biru, Jajan Anak sama Beli Bensin

“Ya betul, salah satunya hasil endusan tim K-9, karena sebelum melaksanakan pencarian pagi, tim Polri telah menerjunkan K-9 anjing pelacak, dan yang ditemukan di titik itu,” kata Yusron.

Bila melihat pola nya, sebut Yusron, penemuan satu korban akan menunjukan letak korban berikutnya. Pasalnya, dalam proses loading atau memuat bebatuan, mereka bekerja secara berkelompok dalam satu lokasi.

Hal ini sesuai dengan keterangan para pekerja bahwa mereka bekerja dalam satu tempat yang sama. Bila terjadi getaran kecil, biasanya, mereka akan berlindung dekat alat berat atau truk sehingga tidak saling berjauhan.

Baca juga: Update Hari Ketiga Longsor Gunung Kuda: 1 Korban Ditemukan, Total 18 Tewas

Diberitakan sebelumnya, operasi pencarian korban longsor Gunung Kuda telah berlangsung sejak dua hari lalu, menyusul bencana yang melanda kawasan pertambangan galian C.

Hingga saat ini, kata dia, tim gabungan berhasil mengevakuasi 18 korban tewas di area tersebut, dan sekitar delapan orang lainnya diduga masih tertimbun material longsor.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *