Home / Peristiwa / Gempa Hari Ini Kamis 12 Juni 2025, Dua Kali Getarkan Indonesia

Gempa Hari Ini Kamis 12 Juni 2025, Dua Kali Getarkan Indonesia

Jakarta – Lindu kembali menggetarkan Bumi Pertiwi pada hari ini, Kamis (12/6/2025). Hingga pukul 19.45 WIB, ada dua kali gempa hari ini terjadi di Indonesia.Keseluruhan informasi lindu seperti dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya www.bmkg.go.id yang dikutip .Gempa pertama pada hari ini, Kamis (12/6/2025) terjadi sore tadi pukul 16:41:23 WIB di wilayah Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku. Lindu tersebut berkekuatan magnitudo 5 dengan kedalaman 10 kilometer.”Gempa tidak berpotensi tsunami,” kata BMKG dikutip dari laman resmi www.bmkg.go.id, Kamis (12/6/2025).Lindu dirasakan Modified Mercalli Intensity (MMI) III di Bula dan Werinama. Episenter gempa berada pada koordinat titik 3,25 Lintang Selatan (LS)-130,35 Bujur Timur (BT). Pusat lindu berada di darat 14 kilometer barat daya Seram Bagian Timur.Kemudian malam tadi pukul 18:26:51 WIB, gempa bumi menggetarkan wilayah Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).Episenter lindu berada pada koordinat titik 9,38 Lintang Selatan (LS)-124,45 Bujur Timur (BT).”Pusat gempa berada di darat 18 kilometer barat laut Timot Tengah Utara,” jelas BMKG.Lindu di Indonesia itu dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 4,7 dengan kedalaman 39 kilometer. Gempa dirasakan Modified Mercalli Intensity (MMI) II di Kabupaten Timor Tengah Utara.Untuk diketahui, gempa bumi adalah bencana alam yang bersifat merusak. Fenomena ini bisa terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat. Dan Indonesia termasuk wilayah rawan akan bencana gempa.Gempa bumi adalah bencana yang bisa menyebabkan kerugian nyawa dan materil.Menurut WHO, secara global gempa bumi menyebabkan 750 ribu kematian selama kurun 1998-2017. Lebih dari 125 juta orang terkena dampak gempa bumi selama periode ini.Meski tak bisa dicegah, gempa bumi adalah bencana yang bisa dihadapi. Salah satu cara menghadapi gempa bumi adalah tanggap akan bencana gempa bumi.Contoh tanggap gempa bumi adalah mengetahui prosedur evakuasi dan mematuhi pedoman keselamatan ketika bencana ini datang.Menurut BNPB, gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.Menurut BMKG, gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.Menurut WHO, gempa bumi adalah guncangan hebat dan tiba-tiba dari tanah, yang disebabkan oleh pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan di kerak bumi.Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan tanah, likuifaksi tanah, tanah longsor, retakan, longsoran, kebakaran dan tsunami.Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *