Jakarta – Sungai Haihe berlokasi di kota Tianjin, terkenal sebagai kota pelabuhan utama di China bagian utara. Katanya sungai Haihe menjadi salah satu dari tujuh sistem sungai utama yang ada di China.Terletak di pesisir barat Teluk Bohai, kota Tianjin hanya berjarak sekitar 120 kilometer (km) dari ibu kota China, Beijing. Artinya, hanya butuh waktu sekitar 30 menit untuk sampai Tianjin, jika naik kereta cepat dari Beijing.Kota dengan populasi 13.64 juta jiwa ini akan tuan tuan rumah konferensi internasional tentang transportasi berkelanjutan bersamaan dengan Pertemuan ke-12 Menteri Transportasi negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) yang akan diadakan dari 30 Juni hingga 2 Juli 2025.Apabila tidak punya banyak waktu di Tianjin, naik kapal menyusuri sungai Haihe menjadi pilihan tepat untuk menikmati gemerlap kota Tianjin. Pasalnya, sungai Haihe membentang sepanjang 73 kilometer membelah kota Tianjin yang luas wilayahnya sekitar 11,966.5 km persegi. bersama wartawan lainnya dari berbagai negara di Asia-Pasifik dan Eurasia yang tergabung dalam program China International Press Communication Center (CIPCC) menyusuri sungai Haihe pada Rabu, 18 Juni 2025.Ada sensasi unik ketika berlayar di sepanjang sungai Haihe, mengingat peran pentingnya di masa lampau dalam membentuk peradaban modern Tianjin. Selama Dinasti Ming dan Qing, rupanya sungai Haihe ini digunakan sebagai jalur transportasi air, perdagangan, dan distribusi hasil pertanian.Tumbuh sebagai jalur pelabuhan, tak heran jika banyak jembatan bersejarah dan bangunan kolonial bergaya Eropa yang berdiri di tepian sungai Haihe. Gaya arsitektur China dan Barat nampak berpadu harmonis di sepanjang tepi sungai, yang membuat kota Tianjin terasa erat dengan sejarah yang masih terjaga keunikannya.“Jika kantor tempat saya bekerja terlihat seperti itu, mungkin saya akan bekerja dari kantor setiap hari dengan perasaan bahagia,” kata salah satu rekan wartawan yang takjub melihat bangunan lama bergaya Barat dari sungai Haihe.Gedung-gedung pencakar langit yang modern dan futuristik juga menambah keindahan simfoni kota Tianjin selama tur kapal di sungai Heihe. Ada pula Tianjin Eye atau bianglala pertama di dunia yang dibangun di atas jembatan yang ada di sungai Haihe.Tur kapal juga membawa kita melewati beberapa jembatan ikonik, yang masing-masing memiliki makna arsitektur tersendiri. Dari deck kapal selama tur juga dapat disaksikan kegiatan warga Tianjin yang berlalu lalang di sepanjang tepian sungai, mereka sekedar memancing atau jalan-jalan santai di tepi sungai Heihe. Tur di sepanjang sungai Haihe makin sempurna di malam hari, sebab pemerintah kota Tianjin telah meningkatkan pencahayaan di total 216 bangunan, 13 jembatan, 8,2 km garis pantai, dan tujuh dermaga yang menciptakan lanskap sungai Haihe yang memesona dan penuh kehidupan kerlap kerlip malam hari kota Tianjin.Pada 2025, pemerintah Tianjin juga meluncurkan seri budaya ‘Malam di Haihe’ yang menampilkan pertunjukan langsung dan pameran warisan budaya takbenda di panggung terbuka di sepanjang sungai. Lewat acara ini pengunjung diajak tenggelam menikmati suasana seni yang elegan dengan latar budaya China yang kaya.Pada kunjungan Rabu 18 Juni 2025, memang kegiatan warga di tepi sungai Haihe mulai padat merayap di sekitar pukul 19.00 waktu setempat. Bukan tanpa alasan, karena dari sore hingga malam hari, lampu-lampu kota Tianjin mulai menyala dan menciptakan suasana yang romantis dan gemerlap.Terlebih di sepanjang tepian sungai Haihe ada pedestrian yang dibuat untuk pejalan kaki dan sengaja dirancang sebagai area rekreasi dan wisata, sehingga ada jalur jalan kaki yang nyaman, taman, dan area duduk untuk dinikmati oleh warga dan pengunjung.Terlihat, keberadaan pedestrian di tepian sungai Haihe juga digunakan warga untuk jogging, berjalan santai, serta berbagai aktivitas luar ruangan lainnya.Setidaknya lebih kurang 1 jam dihabiskan untuk menyusuri sungai Haihe dengan naik kapal. Tur dari sungai Haihe amat layak untuk pelancong yang ingin mengeksplorasi bagaimana Tianjin berkembang secara dinamis dengan membawa semangat kosmopolitan.
Gemerlap Kota Tianjin dari Riak Sungai Haihe

Tag:Breaking News