Home / REGIONAL / Geger Kuburan Bayi di Bangli Dibongkar Orang Tak Dikenal, Belum Mengarah Pencurian Mayat

Geger Kuburan Bayi di Bangli Dibongkar Orang Tak Dikenal, Belum Mengarah Pencurian Mayat

BANGLI, Sebuah kuburan bayi di Desa Demulih, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, diduga dibongkar orang tak dikenal.

Kejadian ini menggegerkan warga setempat dan memicu kekhawatiran akan pencurian bagian jenazah.

Dalam sebuah video yang beredar pada Kamis (20/5/2025), terlihat bekas galian di lokasi makam bayi.

Warga melaporkan bahwa makam tersebut ditemukan dalam keadaan rusak dan terbuka, menimbulkan dugaan adanya tindakan pencurian.

Baca juga: Nenek di Makassar Kaget Temukan Gundukan Tanah Dipasang Lilin Saat Menyapu, Ternyata Kuburan Bayi

Kasat Reskrim Polres Bangli, AKP I Gusti Ngurah Jaya Winangun, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut.

Ia menegaskan bahwa hingga saat ini, belum ditemukan bukti yang mengarah pada pencurian jenazah.

“Polres Bangli menegaskan bahwa hingga saat ini belum ditemukan bukti yang mengarah pada hilangnya jenazah ataupun benda berharga dari lokasi makam yang dimaksud,” kata Jaya Winangun dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Polres Bangli telah menerima pengaduan dari masyarakat terkait peristiwa ini dan langsung menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan di lapangan.

Mereka berkoordinasi dengan aparat desa adat dan tokoh masyarakat setempat untuk memastikan kebenaran informasi yang beredar.

Baca juga: Berusia 10.000 Tahun, Ini Kuburan Bayi Perempuan Tertua di Eropa

“Kami tengah menangani aduan ini dengan dukungan penuh dari perangkat desa adat. Kami meminta masyarakat untuk menahan diri dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas sumber maupun kebenarannya,” ujarnya.

Jaya juga menyebutkan bahwa proses penyelidikan dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dan menghormati nilai-nilai adat serta budaya masyarakat setempat.

“Kami memahami bahwa isu ini sangat sensitif dan menyangkut perasaan banyak pihak. Oleh karena itu, segala tindakan kami lakukan secara hati-hati dan profesional demi menjaga rasa hormat terhadap adat istiadat,” tutupnya.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *