Dosma Hazenbosch Bongkar Watak Asli Tokoh Sarah di Sinetron Bukan Karena Tak Cinta: Pura-pura Baik!

Jakarta Salah satu daya tarik sinetron Bukan Karena Tak Cinta, adalah Dosma Hazenbosch sebagai Sarah. Tokoh Sarah digambarkan bermuka dua. Tampak luar, baik dan rela berkorban. Namun, aslinya bikin penonton gondok berat.Dosma Hazenbosch membeberkan, Sarah dalam sinetron SCTV ini terobsesi lalu mengejar cinta dokter Arya, yang diperankan Steffan William. Sarah jatuh hati pada Arya sejak SMA. Senyum manis Arya bikin Sarah klepek-klepek.Setelah era putih abu-abu lewat, cinta Sarah untuk Arya menguat. Apes. Arya malah merapat ke Cinta (Denira Wiraguna). Pantang menyerah, Sarah berstrategi untuk mencuri perhatian Arya sekali lagi hingga bertaruh nyawa.“Yang ingin dikejar Sarah saat ini, biar bisa dapatin Arya. Itu saja. Ganteng, baik, terus waktu SMA juga sempat curi-curi (perhatian) bisa dekat dengan Arya. Kalau Arya senyum, Sarah kayak wah… deg-degan banget disenyumi Arya,” kata Dosma Hazenbosch. Melansir video interviu program Halo Selebriti di kanal YouTube SCTV, Jumat (13/6/2025), Dosma Hazenbosch menceritakan momen kala Arya membuka klinik dan Cinta menghadiri acara tersebut.“Terus, semua ada di situ, berkumpul sat-set-sat-set dan enggak lama, Sarah melihat kalau lampu LED yang di atas itu agak goyang. Mau jatuh ke Cinta dan akhirnya sebelum jatuh diselamatkanlah sama Sarah. Kena, masuk rumah sakit deh,” urainya.“Karena dia (Sarah -red) melindungi Cinta supaya Arya-nya enggak kena dan Arya bisa melihat: Oh, ternyata Sarah baik, dia melindungi Cinta, berani memosisikan dirinya supaya Cinta enggak kena lampu,” Dosma Hazenbosch menyambung.Maksud hati ingin mencuri perhatian Arya dengan pamer sikap rela berkorban demi sesama perempuan, apa daya hati sang gebetan tak kunjung menoleh kepadanya. Strategi Sarah pura-pura baik pun mengaduk emosi penonton. Seperti diketahui, Bukan Karena Tak Cinta tayang di SCTV tiap hari jam 20.00 WIB. Sinetron ini juga diperkuat performa Rezca Syam, Jennifer Eve, Lian Firman, Dea Lestari, Devi Permatasari, Maura Gabrielle hingga Dicky Wahyudi.Sarah dengan segala strateginya turut mewarnai konflik Bukan Karena Tak Cinta. “Pikirannya Sarah begitu. Nanti kalau aku menyelamatkan Cinta, Arya bisa suka sama aku. Pura-pura baik, harus. Kalau jahatnya kelihatan, enggak mau dong Arya-nya,” ulasnya.