Para pemain Persib Bandung sebagai peraih gelar juara Liga 1 2024-2025 tak dilirik pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert.
Tak ada nama pemain Persib dalam Garuda Calling atau pemanggilan pemain Timnas Indonesia menuju laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra China dan Jepang.
Duel Indonesia vs China akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 5 Juni 2025 mendatang, disusul laga tandang melawan Jepang pada 10 Juni.
Mantan pelatih Persib yang membawa Maung Bandung juara Liga Indonesia 2014 Djadjang Nurdjaman cukup menyayangkan tak ada nama pemain dari tim yang berhasil juara back to back Liga 1.
Baca juga: Garuda Calling Tanpa Pemain Persib, Pengamat Sebut Beckham Putra Layak Masuk Timnas Indonesia
Dari kacamata Djanur—sapaan akrabnya—ada dua nama pemain Persib yang sering turun reguler layak berbaju Timnas Indonesia.
Nama pertama adalah pemain menyerang Beckham Putra yang sering diplot di penyerang sayap, nama kedua Edo Febriansah yang kerap beroperasi di wing back kiri.
Beckham musim ini tampil di 33 pertandingan Persib di Liga 1 dan AFC Champions League Two dengan sumbangan tujuh gol, tiga assist.
Sementara Edo bermain dalam 35 pertandingan Persib di dua ajang itu.
“Sangat menyayangkan, makanya kenapa, padahal ada beberapa yang layak kalau menurut saya Beckham sangat layak dipanggil,” sebut Djanur.
“Kalau yang lainnya mungkin oke lah, kalau kita lihat yang main reguler selain Beckham ada Edo (Febriansah) itu yang boleh dikatakan tidak tergantikan di beberapa pertandingan,” paparnya.
Baca juga: Daftar 32 Pemain Timnas Indonesia, Kembalinya 4 Anak Hilang
Djanur turut mengamati nama-nama pemain depan Timnas Indonesia yang masuk dalam 32 nama. Ada Ole Romeny (Oxford United), Rafael Struick (Brisbane Roar), Ramadhan Sananta (Persis Solo), Septian Bagaskara (Dewa United) Egy Maulana Vikri (Dewa United), dan Stefano Lilipaly (Borneo FC).
Menurut Djanur, Beckham masih bisa bersaing dengan nama-nama tersebut—terutama pemain-pemain yang berkancah di Liga 1.
“Sesama pemain depan terutama dengan Septian Bagaskara, Egy Maulana, dan Lilipaly, Sananta, saya pikir masih bisa bersaing,” nilai Djanur.
“Lilipaly kan baru dipanggil lagi, saya pikir kita bisa mengatakan Beckham bisa bersaing dengan pemain-pemain yang dipanggil,” sambung sosok legend yang kini menjabat Direktur Teknik Persib Bandung ini.
Baca juga: Mees Hilgers Dapat Kritik Tajam: “Sejak Jadi Pemain Timnas Indonesia, Dia Lupa Diri”
Begitu juga dengan Edo Febriansah, pemain asal Gresik ini dinilai masih bisa bersaing dengan Pratama Arhan atau Yance Sayuri di posisi sayap kiri.
Bahkan Edo bisa bersaing dengan Shayne Pattynama, terkecuali dengan Calvin Verdonk dan Dean James karena punya pengalaman.
“Oke memang kalau menurut saya dengan Verdonk masih dikatakan agak berat (bersaing) tapi kalau dengan nama-nama Pratama Arhan, Shayne yang juga jarang main,” ujar Djanur menambahkan.
“Sebetulnya masih bisa bersaing kecuali dengan Verdonk dia punya kelebihan tersendiri, tapi kalau dengan nama-nama tadi Arhan, masih berani bersaing.”
