Home / MONEY / Demo Ojol, LRT Jabodebek Tingkatkan Pengamanan

Demo Ojol, LRT Jabodebek Tingkatkan Pengamanan

JAKARTA, LRT Jabodebek meningkatkan pengamanan dengan menambah jumlah personel keamanan di area stasiun guna menjaga kenyamanan dan keamanan pengguna.

Hal itu menyusul adanya kegiatan demo ojol yang akan berlangsung hari ini, Selasa (20/5/2025), di sejumlah titik strategis Jakarta.

Berdasarkan informasi dari Polda Metro Jaya, kegiatan massa diperkirakan akan terpusat di Bundaran Patung Kuda (Jalan Medan Merdeka Selatan), Gedung Kementerian Perhubungan (Jalan Medan Merdeka Barat), dan Gedung DPR/MPR RI (Jalan Gatot Subroto).

Baca juga: Grab Pastikan Operasional Tetap Jalan di Tengah Demo Ojol “Aksi Akbar 205”

Sebagai langkah antisipatif dalam menjaga kenyamanan dan keamanan pengguna selama potensi peningkatan aktivitas masyarakat di sejumlah titik ibu kota, LRT Jabodebek menambah jumlah personel keamanan yang bertugas di area stasiun.

Sebanyak 235 personel keamanan dikerahkan pada hari ini, meningkat dari jumlah harian normal sebanyak 185 personel.

Penambahan 50 personel ini difokuskan pada delapan stasiun dengan potensi pergerakan pengguna yang lebih tinggi, yakni Stasiun Dukuh Atas BNI, Kuningan, Pancoran Bank BJB, Cawang, Harjamukti, Cikunir 1, Rasuna Said, dan Setiabudi.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menjelaskan bahwa peningkatan jumlah personel ini merupakan bentuk kesiapsiagaan LRT Jabodebek dalam menghadapi kemungkinan peningkatan mobilitas masyarakat di tengah kegiatan massa yang berlangsung di pusat kota.

“Penambahan personel keamanan merupakan bentuk antisipasi kami untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan pengguna. Petugas kami akan siaga untuk membantu menjaga ketertiban dan memberikan pelayanan informasi kepada pengguna di seluruh stasiun,” ujar Purnomosidi dalam siaran persnya, Selasa (20/5/2025).

Menurut Purnomosidi, penguatan pengamanan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran operasional dan kenyamanan pengguna, khususnya pada titik-titik strategis.

Secara keseluruhan, sebanyak 235 personel keamanan disiagakan di 18 stasiun LRT Jabodebek, dengan fokus pada pengawasan, pelayanan, serta kesiapsiagaan dalam merespons situasi di lapangan.

Selain meningkatkan pengamanan, LRT Jabodebek juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan moda transportasi umum sebagai mobilisasi, khususnya bagi masyarakat yang berkegiatan di sekitar wilayah pusat pemerintahan dan bisnis Jakarta.

Hal ini dilakukan guna menghindari potensi kepadatan lalu lintas akibat meningkatnya aktivitas di jalan-jalan utama.

“Sebagai moda transportasi massal yang terintegrasi, LRT Jabodebek terhubung dengan berbagai jaringan transportasi lain seperti Commuter Line, Commuter Line Basoetta, MRT Jakarta, Transjakarta, Biskita, angkutan kota, dan transportasi lainnya. Ini memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menjangkau berbagai titik di Jabodebek dengan lebih efisien, tanpa harus menghadapi kemacetan,” tambah Purnomosidi.

Baca juga: Tak Ikut Demo Ojol Besok, Oraski: Tetap On Bid demi Menghidupi Keluarga

Ia juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga ketertiban selama berada di area stasiun dan kereta.

Para pengguna diimbau untuk mengikuti arahan petugas di lapangan, tidak berdesakan saat naik turun kereta, serta mengutamakan keselamatan pribadi dan sesama pengguna.

LRT Jabodebek memastikan bahwa seluruh operasional layanan tetap berjalan normal dan optimal.

Dengan kehadiran personel keamanan tambahan serta koordinasi yang intensif bersama pihak kepolisian dan otoritas terkait, LRT Jabodebek berupaya menciptakan pengalaman perjalanan yang aman, tertib, dan nyaman, bahkan di tengah situasi dengan aktivitas masyarakat yang meningkat.

Baca juga: Ada Demo Ojol Hari Ini, Gojek Pastikan Layanan Tetap Berjalan

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *