Jakarta – Di tengah dunia periklanan Indonesia yang sangat kompetitif, menjadi lincah bukan lagi sekadar pilihan tapi menjadi keharusan. Mulai dari memahami ciri khas di setiap daerah (hyperlocal nuances) hingga terus maju mengikuti perubahan digital, brand membutuhkan lebih dari sekadar pembelian media.Brand memerlukan partner yang mampu mengurai permasalahan rumit serta memberikan hasil secara cepat dan tepat sasaran.Chief Operating Officer Media and Creative Services OMG Indonesia Rohan Mahajan membocorkan kunci yang selama ini diusung oleh agensi ini yang membantu brand bisa sukses di salah satu pasar paling dinamis di Asia Tenggara.Selama ini, Rohan menjelaskan dirinya memimpin OMG Indonesia dengan tujuan yang jelas, mengembangkan talenta yang adaptif, dan mendorong kesuksesan agensi di lanskap media dan periklanan Indonesia yang berkembang pesat.“Let’s get things done. Ini berarti: respons cepat, bertindak dengan tujuan, dan selalu mengutamakan kebutuhan klien,” tutur dia dalam keterangan tertulis, Senin (26/5/2025).”OMG Indonesia itu lebih dari sekadar agensi, kami adalah partner tepercaya buat klien-klien kami. Mereka sangat semangat banget untuk bekerja sama dan mengandalkan kami untuk membantu mereka menguasai lanskap media yang rumit,” tambahnya.Setelah berkarier hampir satu dekade di agensi ini, Rohan meyakini bahwa kinerja bukan soal eksekusi. Namun juga memerlukan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan tantangan klien. “Saya selalu mendorong tim untuk memahami masalah klien secara menyeluruh supaya bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik terkait tantangan dan peluang yang ada,” jelas Rohan Mahajan.”Hal ini tidak hanya menciptakan budaya kerja yang penuh tanggung jawab, di mana memberikan hasil itu bukan hanya target, melainkan standar untuk membantu klien kami mewujudkan tujuan bisnis mereka.” Dengan perkembangan digital Indonesia yang cepat dan konsumen yang beragam, kemampuan beradaptasi adalah hal wajib untuk menjaga OMG Indonesia tetap unggul.”Indonesia adalah pasar yang dinamis. Dengan konsumennya yang beragam dan adopsi digital yang pesat, terdapat peluang besar bagi OMG maupun klien-klien kami,” Rohan menyampaikan.”Agar tetap lincah dan inovatif, kami berinvestasi pada program pelatihan yang ketat dan mendorong pembelajaran berkelanjutan melalui workstream regional (alur kerja regional yang saling terhubung) yang memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan praktik terbaik.”Budaya belajar dan kolaborasi ini tidak hanya membuat tim selalu tahu tren terbaru. Namun juga memastikan bahwa setiap strategi yang dibuat relevan dengan kondisi lokal.”Ini juga membantu meningkatkan kemampuan talenta kami, yang memang merupakan tulang punggung kesuksesan OMG Indonesia,” tambahnya.Rohan lebih lanjut menyoroti komitmen perusahaan induk media ini terhadap pola pikir test-and-learn.”Kami bermitra dengan semua platform untuk membekali karyawan kami dengan perangkat dan wawasan terbaru. Tim performance kami juga dirotasi di berbagai sektor, hal ini membuat kerjaan selalu fresh, membuat karyawan betah, dan membangun talenta yang serba bisa dan adaptif.” OMG Indonesia juga terus mengembangkan cara merancang strategi dan narasi media, agar tetap sejalan dengan ekspektasi konsumen yang semakin tinggi soal digital commerce (perdagangan digital), inffuencer marketing (pemasaran menggunakan inffuencer), dan keterlibatan hyperlocal.”Masyarakat Indonesia saat ini mengharapkan konten yang tidak hanya personal, tetapi juga relevan dengan budaya serta terhubung dengan komunitas dan bersifat praktis,” kata Rohan.Untuk memenuhi permintaan ini, OMG Indonesia telah mengintegrasikan sinyal commerce ke dalam proses perencanaannya, dengan memanfaatkan data dari platform seperti TikTok Shop dan Tokopedia.”Dengan sistem operasi terbuka Omni kami, kami dapat mengintegrasikan data klien first-party (data yang dikumpulkan langsung dari klien) dengan wawasan perilaku dan transaksi secara real-time (saat itu juga),” jelas Rohan. “Ini memungkinkan penceritaan yang lebih cerdas dan dinamis yang beradaptasi secara real-time dengan bagaimana konsumen berperilaku dan berbelanja.”Dalam ranah inffuencer, OMG Indonesia juga beralih dari pendekatan yang didominasi macro-inffuencer (influencer dengan jangkauan luas) ke pengaruh yang didukung oleh komunitas.”Kami lebih banyak bekerja sama dengan niche creators (kreator yang fokus pada segmen atau minat tertentu) yang benar-benar tertanam kuat dalam ekosistem lokal dan berbasis minat,” catatnya.Pendekatan hyperlocal OMG Indonesia adalah pembeda utama lainnya. “Kami menerapkan variasi kreatif yang spesifik lokasi dan kombinasi media regional yang didasari informasi pasar lokal,” kata Rohan.”Kami telah membangun playbook (panduan strategi) internal khusus untuk menargetkan kota-kota sekunder, di mana adopsi digital semakin cepat—ini memastikan relevansi merek meluas jauh di luar Jakarta.”
COO OMG Indonesia Rohan Mahajan Bongkar Habis Cara Kepemimpinan Agensi

Tag:Breaking News