Sukabumi – Warga dibuat geram terhadap seorang pria yang kedapatan mencuri sebuah kotak amal di Masjid Jami At Tawakal di Jalan Proklamasi, Kampung Cikeong, Rt 01/02, Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Warga memergoki terduga pelaku tengah mencongkel kotak amal tersebut. Warga sekitar, Abdulatif (37) mengatakan, insiden pencurian kotak amal itu bermula dari kecurigaan terhadap seorang pria yang berjalan kaki menuju masjid sekira pukul 16.15 WIB. Setelah dibuntuti, Latif melihat kedalam masjid dan memergoki terduga pelaku sedang mencongkel kotak amal, ia pun spontan meneriaki maling.“Dilihat dari lubang ventilasi masjid ternyata dia lagi nyokel kotak amal, langsung saya teriakin maling, dari situ warga pada dateng, si pelaku mau kabur cuman udah ada warga karena kan kejadiannya juga lumayan masih siang itu sekitar jam 16.15 WIB,” ujar Latif sapaan akrabnya, Selasa (20/5/2025).Usai tertangkap, warga sempat menginterogasi terduga pelaku dan dia mengaku sebagai warga Bogor. Perbuatan itu pun diakuinya bukan yang pertama kali. Selain itu, di dalam tas yang dibawa terduga pelaku, dia menyebut terdapat banyak kunci gembok yang diduga digunakan terduga pelaku untuk membuka gembok kotak amal.“Kalau barang bukti ada pokoknya di tasnya itu banyak kunci gembok gitu banyak pokoknya nggak satu, waktu kepergok juga kayaknya dia pagi milik kunci yang pas gitu sama kunci gembok kotak amalnya, terus ada paku juga,” tuturnya.Menurutnya, emosi warga sempat tak tertahan melihat terduga pelaku, mengingat peristiwa kotak amal dicuri itu bukan pertama kali terjadi di masjid tersebut.“Tadi emang banyak warga pada dateng pada pengen mukulin cuman nggak sampe babak belur. Abis itu langsung telepon Polisi langsung dibawa ke Polsek Baros,” ungkapnya. Kejadian pencurian kotak amal di masjid At Tawakal tersebut diselesaikan dengan musyawarah, terduga pelaku akan dipulangkan setelah menemui kesepakatan damai dengan warga Kampung Cikeong, Rt 01/02, Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.Informasi dihimpun, kesepakatan damai dilakukan secara kekeluargaan antara terduga pelaku dengan beberapa unsur warga yang ditengahi oleh aparat Kepolisian Sektor Baros, Polres Sukabumi Kota pada Selasa (20/5/2025) malam.Masih kata Abdulatif (37), menurutnya, musyawarah itu dilakukan dengan melibatkan beberapa unsur, di antaranya terduga pelaku, unsur masyarakat setempat serta aparat Kepolisian. Kesepakatan itu dibuat, karena tidak ada kerugian yang ditimbulkan. “Kemarin malam langsung dihadiri Rw, Ketua DKM, saya sama Polisi, informasinya pelaku mau langsung dipulangkan ke Bogor,” ujarnyaAtas kejadian itu, warga mengaku telah menerima atas keputusan damai tersebut dan akan menjadikannya sebagai pembelajaran.“Ya kami menerima saja, mungkin ke depannya untuk jadi pembelajaran saja biar lebih hati-hati lagi,” tutupnya.
Baik Hati Warga di Sukabumi, Bebaskan Pencuri Kotak Amal Masjid yang Sudah Bikin Resah

Tag:Breaking News