Home / REGIONAL / ART Terjun dari Lantai 30 Apartemen di Gresik, Tinggalkan Pesan: Mama, Aku Capek

ART Terjun dari Lantai 30 Apartemen di Gresik, Tinggalkan Pesan: Mama, Aku Capek

GRESIK, Para penghuni sebuah apartemen di Gresik dihadapkan kejadian mengerikan, Minggu (25/5/2025) dengan kematian seorang perempuan di halaman bangunan itu.

Seorang asisten rumah tangga (ART) perempuan, AL (24), ditemukan terkapar dengan kondisi luka parah.

Dipastikan bahwa AL terjun dari lantai 30 apartemen di Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas itu.

Niatan korban mengakhiri hidup dengan cara nekat itu kemudian terbaca dari pesan yang ditinggalkan setelah kejadian.

Ia meninggalkan pesan kepada keluarga yang mengeluh lelah menjadi beban hidup keluarganya.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Remaja di Gowa, Diduga Sebarkan Ajakan Bom Bunuh Diri dan Propaganda ISIS

Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Setyo Budi membenarkan dugaan bunuh diri yang dilakukan warga Sawangan, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah itu.

Lebih lanjut Gatot mengatakan, kejadian tersebut sekitar pukul 09.00 WIB.

Saat itu saksi Fajar Rudy Susanto, penghuni apartemen Unit 801 Lantai 8 mendengar ada suara seperti barang terbanting sangat keras.

Ia mengira ada seseorang yang membuka pintu unitnya, namun saat memrika keluar ia kaget ada seseorang perempuan tergeletak di halaman Lantai 6 di antara Tower A dan Tower B.

Baca juga: Bali, Pulau Surga yang Justru Miliki Angka Bunuh Diri Tinggi, Mengapa?

Selanjutnya Fajar melaporkan via telepon WhatsApp kepada sekuriti, dan ditindaklanjuti dengan pengecekan.

Sekuriti ditemukan AL tergeletak dengan konsisi berdarah dan sudah tidak bergerak.

“Saksi melaporkan ke polisi lewat telepon 110. Setelah itu anggota Piket Polsek Kebomas dan Piket Sat Reskrim Polres Gresik merapat ke lantai 6 untuk melakukan olah TKP dan pulbaket terkait dengan dugaan bunuh diri,” kata Gatot.

Para saksi yang dimintai keterangan yaitu 2 satpam, Fajar Rudy Susanto, penghuni apartemen Unit 801 Lantai 8 dan Clarissa Almira, Pemilik Unit 2728 Lantai 27, yang mempekerjakan korban sebagai PRT.

Sementara barang bukti yang diamankan adalah buku catatan harian warna pink.

Lembar kertas putih yang ada tulisan ‘Mama Aku Capek Banget, Aku Beban Hidupmu kan? Mama Aku Capek Pengen Bobok Indah Saja. Mama aku capek banget. Tuhan aku capek capek.’

Baca juga: Pria di Kupang Bunuh Istri secara Sadis, lalu Direkayasa Seolah Bunuh Diri

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *