Jakarta – Pengemudi ojol rencananya akan melakukan demonstrasi dan mematikan aplikasi secara massal hari ini Selasa (20/5/2025). Aksi demo ojol hari ini dimulai pukul 13.00 WIB dan dipusatkan di tiga lokasi yakni Istana Merdeka, Kantor Kementerian Perhubungan dan Gedung DPR RI.Di balik itu, sebagian masyarakat yang biasa menggunakan layanan transportasi ojol mengaku khawatir dan kesulitan mendapatkan ojol. Salah satunya, Dian (25) yang mengatakan sempat mengalami kesulitan mendapatkan kendaraan ojol saat akan berangkat kerja ke kantornya di kawasan Tendean Jakarta Selatan dari Matraman Jakarta Timur.“Tadi sempet susah banget dapat ojol, karena mungkin ada demo kali ya,” kata Dian kepada Selasa (20/5/2025).Selain itu, kata Dian, yang biasanya banyak ojol yang berlalu lalang di sekitar jalan rumahnya di kawasan Matraman, namun hari ini sepi. Tak terlihat ojol menggunakan atribut perusahaannya, baik itu Grab, Gojek, maupun Maxim.“Nah kan saya heran, biasanya tuh rame banyak yang lewatkan ojol itu. Tapi hari ini sepi gak keliahatan,” ungkapnya.Hal yang sama juga dirasakan Aulia (24). Perempuan yang bekerja di perusahaan swasta ini mengaku sempat khawatir tidak mendapatkan ojol untuk berangkat kerja. Tapi ternyata, ia masih mendapatkan ojol untuk berangkat ke tempat kerjanya pada pukul 9.00 WIB dari Jakarta Pusat ke Jakarta Selatan.“Sempet khawatir sih gak dapat ojol. Soalnya kan biasa naik ojol kalah berangkat kerja. Nah, hari ini ada demo ojol kan takut gak dapet. Kalo naik transportasi umum suka lama soalnya,” ujar Aulia. Aksi demo ojol ini dipicu oleh ketidakpuasan para pengemudi terhadap kebijakan aplikator yang dianggap merugikan. Beberapa isu yang menjadi perhatian utama para pengemudi antara lain tarif yang tidak sesuai, sistem pembagian hasil yang tidak adil, dan kurangnya perlindungan terhadap pengemudi.Ribuan pengemudi ojek online (ojol) mengancam akan mematikan aplikasi dan menggelar unjuk rasa besar-besaran secara serentak pada Selasa, 20 Mei 2025, sebagai bentuk protes terhadap aplikator yang diduga melanggar regulasi.Para pengemudi berharap melalui aksi demo ojol ini, pihak aplikator dan pemerintah dapat lebih memperhatikan aspirasi mereka dan mencari solusi yang adil bagi semua pihak. Di balik rencana demo pengemudi ojek online atau ojol yang akan digelar hari ini, Selasa 20 Mei 2025 besok, ada sejumlah asosiasi pengemudi ojol yang tidak turun ke jalan untuk demo atau mematikan layanan alias off-bid.Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Keluarga Besar Driver Jabodetabek (KBDJ) Freddy Santoso Suherli. Dia mengatakan para driver ojol yang tergabung dalam KBDJ akan tetap melayani penumpang seperti biasa.Menurutnya, para pengemudi ojol tetap melayani penumpang demi memenuhi kebutuhan keluarganya masing-masing. Sebab, jika pengemudi ojol turun ke jalan untuk demo berarti mereka tidak mendapatkan uang pada hari itu, padahal saat ini kebutuhan keluarganya yang terpenting.
Aksi Demo Ojol Hari Ini Bikin Penumpang Resah

Tag:Breaking News