Jakarta – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang memprediksi, kebutuhan hewan kurban di wilayah tersebut akan mencapai 17.000 ekor. Jumlah tersebut, meningkat hingga 10 persen dibanding penjualan tahun lalu.Kepala DKP Kota Tangerang Muhdorun menjelaskan, estimasi ini berdasarkan data permintaan tahun-tahun sebelumnya, serta hasil pemantauan distribusi hewan kurban oleh para peternak dan pedagang lokal.”Tahun ini kami memperkirakan kebutuhan hewan kurban mencapai sekitar 17.000 ekor, dengan dominasi kambing dan sapi. Sementara kebutuhan sapi diprediksi berada pada kisaran 6.000 hingga 7.000 ekor,” tutur Muhdorun, Rabu (21/5/2025).Mudorun juga menjelaskan, tahun lalu tercatat ada 229 lapak penjualan hewan kurban. Secara rinci penjualan terdiri dari 6.482 ekor sapi, 10 ekor kerbau, 6.503 ekor kambing dan 3.062 ekor domba.”Atas kebutuhan yang meningkat, Pemkot Tangerang akan terus memperketat pengawasan lalu lintas hewan kurban untuk memastikan hewan yang masuk ke wilayah Kota Tangerang dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit, terutama penyakit mulut dan kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD),” tegasnya. Lalu, tim medis hewan sudah dan terus diterjunkan ke lokasi penjualan dan titik-titik pemotongan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Hal ini dilakukan setiap hari, dari satu lapak ke lapak lainnya di 13 kecamatan.”Diimbau masyarakat untuk membeli hewan kurban dari tempat penjualan resmi yang telah mengantongi izin dan memenuhi standar kesehatan hewan,”katanya.
Naik 10 Persen, Permintaan Hewan Kurban di Kota Tangerang Diprediksi Capai 17 Ribu Ekor

Tag:Breaking News