7 Rekrutan Manchester United Musim Panas 2015, di Mana Mereka Sekarang?

Jakarta Musim panas 2015 menjadi masa penting bagi Manchester United di bawah asuhan Louis van Gaal. Klub mendatangkan tujuh pemain baru demi memperkuat ambisi menjuarai Liga Inggris dan kompetisi Eropa.Harapan besar disematkan kepada para rekrutan tersebut. Namun, kenyataannya, perjalanan mereka di Old Trafford tak selalu berjalan mulus.Sepuluh tahun kemudian, nasib ketujuh pemain itu sangat beragam. Ada yang melanjutkan karier di klub besar, sementara yang lain memilih jalur berbeda.Sebagian dari mereka masih tampil di level atas sepak bola dunia. Namun, tak sedikit pula yang sudah memutuskan gantung sepatu.Berikut ini kisah dan kondisi terbaru ketujuh pemain baru MU pada musim panas 2015.Anthony Martial pernah menjadi salah satu rekrutan terbaik Manchester United dalam satu dekade terakhir. Selama sembilan musim di Old Trafford, ia tampil dalam 317 pertandingan.Striker asal Prancis ini mencetak 90 gol dan menyumbang 54 assist selama membela Setan Merah. Musim terbaiknya terjadi pada 2019/2020 dengan torehan 17 gol dan tujuh assist di Premier League.Kini, Martial melanjutkan karier di Liga Super Yunani bersama AEK Athens. Dalam musim debutnya, ia langsung mencetak sembilan gol dan dua assist.Morgan Schneiderlin direkrut Manchester United usai menjalani tujuh musim solid bersama Southampton. Namun, ekspektasi tinggi dari Setan Merah tak sepenuhnya terwujud karena ia hanya bertahan semusim setengah.Pada musim keduanya, gelandang asal Prancis itu cuma tampil delapan kali sebelum dilepas ke Everton. Kariernya terus berlanjut ke Nice, lalu Western Sydney Wanderers di Australia.Setelah kontraknya diputus oleh Konyaspor hanya sembilan hari pasca teken kontrak, ia mengakhiri kariernya bersama AE Kifisia. Ia resmi pensiun setelah tampil sembilan kali di musim 2023/2024.Memphis Depay sempat menjadi korban kutukan nomor punggung 7 di Manchester United. Dalam 53 penampilan, ia hanya mencetak tujuh gol dan memberi lima assist, jauh dari ekspektasi.Namun, kariernya kembali bersinar setelah meninggalkan Old Trafford. Ia sukses di Lyon, lalu memperkuat Barcelona, Atletico Madrid, dan tampil lebih dari 100 kali bersama timnas Belanda.Kini, Depay menjalani musim keduanya di Brasil bersama Corinthians. Dengan koleksi 13 gol dan 14 assist, ia terbukti cocok dengan gaya bermain di Amerika Selatan.Selama empat tahun membela Manchester United, Matteo Darmian tidak mendapat banyak kesempatan bermain. Musim terbaiknya hanya mencatatkan 28 laga di Premier League pada 2015-2016.Usai meninggalkan Inggris, ia kembali ke Italia dan sempat memperkuat Parma sebelum berlabuh di Inter Milan. Bersama Nerazzurri, ia tampil konsisten setiap musim.Darmian bahkan menjadi bagian penting tim yang lolos ke final Liga Champions musim lalu. Ia tampil selama 28 menit dalam partai puncak yang akhirnya dimenangkan PSG.Manchester United merekrut Bastian Schweinsteiger dari Bayern Munchen saat usianya sudah 30 tahun. Meski tahu sang gelandang sudah melewati masa emas, MU berharap mendapat pengalaman berharga darinya.Sayangnya, kontribusinya di Old Trafford cukup terbatas. Ia hanya bermain 35 kali dalam dua musim sebelum hijrah ke Amerika Serikat.Schweinsteiger menghabiskan tiga tahun bersama Chicago Fire di MLS. Ia pensiun pada awal 2020 setelah menikmati akhir karier yang tenang dan menguntungkan secara finansial.Sergio Romero dikenal sebagai salah satu kiper pelapis terbaik yang pernah dimiliki Manchester United. Meski jarang tampil di Premier League, ia tampil reguler di ajang piala dan mencatat 61 penampilan selama enam tahun.Menariknya, jumlah itu hanya dua kali lipat dari caps-nya bersama timnas Argentina saat berada di MU. Ia tetap menjadi bagian penting skuad Argentina meski jarang bermain di level klub.Setelah meninggalkan MU, Romero sempat bermain untuk Venezia di Italia. Kini, ia menjadi bagian dari skuad Boca Juniors dengan mencatat 88 penampilan sejak 2022.Regan Poole direkrut Manchester United dari Newport County pada 2015 untuk memperkuat akademi mereka. Sayangnya, bek tengah ini hanya sempat tampil satu kali untuk tim utama dan lebih sering bermain di level U-23.Poole kemudian dipinjamkan ke Northampton dan kembali ke Newport sebelum dilepas secara gratis. Ia melanjutkan karier ke MK Dons, lalu pindah ke Lincoln City dan akhirnya ke Portsmouth.Musim 2024/2025 menjadi titik penting karena ia mencicipi kompetisi Championship untuk pertama kalinya. Perjalanan panjang itu menunjukkan kerja kerasnya tak sia-sia.