JAKARTA, Grab Indonesia mengalokasikan anggaran sebesar 1 juta dollar Amerika Serikat (AS), setara dengan Rp16,3 miliar (dengan kurs Rp16.303 per dollar AS), untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digencarkan oleh pemerintah.
Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengungkapkan bahwa suntikan dana tersebut telah diberikan sejak September 2024.
Menurutnya, dukungan ini merupakan bagian dari kontribusi platform layanan on-demand asal Singapura terhadap program pemerintah.
“Sekarang apa yang kami juga kontribusikan kepada pemerintah. Kami mendukung program pemerintah (pendanaan 1 juta dollar AS) dengan Makan Bergizi Gratis, itu sudah kami mulai dari bulan September tahun lalu,” ujar Neneng saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Jumat malam (13/6/2025).
Baca juga: Bos Grab Indonesia Sebut Pendapatan Ojol Bisa Rp 6,8 Juta
Neneng juga menegaskan bahwa bantuan anggaran tersebut tidak bersifat sementara, melainkan akan berlanjut minimal selama satu tahun.
“Dan program kami ini kami tidak one off gitu ya, kami memastikan itu continue dan minimum satu tahun,” paparnya.
Di sisi lain, Grab Indonesia juga memberikan pinjaman kepada 445.000 mitra pengemudi (driver) ojek online (ojol) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mencapai Rp6 triliun.
Baca juga: Driver Ojol Jadi Karyawan, Bos Grab: Aplikator Hanya Bisa Serap 17 Persen, Yang Lain Mau ke Mana?
Pinjaman ini disalurkan melalui program Grab Modal Mantul dan OVO Modal Usaha.
“Terus, kami juga dalam dua tahun terakhir itu sudah lebih dari 6 triliun pembiayaan kelebih dari 445.000 mitra pengemudi dan UMKM,” jelasnya.
“Itu kami salurkan melalui program Grab Modal Mantul dan OVO Modal Usaha. Jadi para driver atau para merchant bisa pinjam uang kalau perlu untuk misalnya anak sekolah dan sebagainya,” tambahnya.