Home / Internasional / Update Pesawat Air India Jatuh: Satu Black Box dan 81 Jenazah Ditemukan

Update Pesawat Air India Jatuh: Satu Black Box dan 81 Jenazah Ditemukan

New Delhi – Para investigator dan tim penyelamat tengah menyelidiki lokasi salah satu bencana penerbangan terburuk di India, dan Perdana Menteri Narendra Modi telah bertemu dengan satu-satunya penumpang yang selamat, sehari setelah pesawat Air India jatuh dari langit dan menewaskan 241 orang di dalam pesawat dan beberapa orang di darat.Boeing 787-8 Dreamliner, yang sedang dalam perjalanan dari Ahmedabad ke Bandara London Gatwick membawa 242 orang di dalamnya. Pesawat Air India jatuh tak lama setelah lepas landas pada hari Kamis 12/6), menghantam sebuah asrama perguruan tinggi kedokteran di kota India bagian barat.Salah satu black box (kotak hitam) pesawat telah ditemukan, media lokal melaporkan seperti dikutip dari Al Jazeera. Operasi pada hari Jumat (13/5/2025) kemudian difokuskan pada pencarian orang hilang dan pemulihan serpihan pesawat serta kotak hitam yang tersisa.Seorang pejabat dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional mengatakan telah mengerahkan tujuh tim ke lokasi kecelakaan dan sejauh ini mereka telah menemukan 81 jenazah.Kecelakaan pesawat Air India tersebut menyebabkan kerusakan parah dan meninggalkan jenazah berserakan di dalam pesawat dan di antara bangunan-bangunan di lokasi permukiman tersebut.Perdana Menteri India Narendra Modi mengunjungi lokasi kejadian Air India jatuh di negara bagian asalnya Gujarat pada hari Jumat (13/6), bertemu dengan petugas penyelamat dan beberapa korban luka di rumah sakit. “Kehancuran itu menyedihkan,” tulisnya di X.Menteri Penerbangan Sipil Ram Mohan Naidu Kinjarapu mengatakan Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat Udara meluncurkan investigasi atas insiden tersebut.”Petugas medis sedang melakukan tes DNA untuk mengidentifikasi mereka yang tewas,” kata presiden Federasi Asosiasi Medis Seluruh India, Akshay Dongardiv. Sementara itu, keluarga yang berduka berkumpul di luar Rumah Sakit Sipil di Ahmedabad.Dua dokter di rumah sakit mengatakan jenazah empat mahasiswa kedokteran yang tewas di darat telah diserahkan kepada keluarga mereka. Mereka mengatakan sedikitnya 30 mahasiswa yang terluka dirawat di rumah sakit dan sedikitnya empat dalam kondisi kritis.Para saksi mata menggambarkan mendengar ledakan pada hari Kamis sebelum asap hitam menyelimuti daerah tersebut. “Kami sedang berada di rumah dan mendengar suara yang sangat keras. Kedengarannya seperti ledakan besar,” kantor berita Reuters mengutip pernyataan penduduk berusia 63 tahun, Nitin Joshi.Rekaman dari kamera CCTV menangkap bola api yang membumbung di atas lokasi kecelakaan tak lama setelah Dreamliner lepas landas. Bagian-bagian badan pesawat ditemukan berserakan di seluruh kompleks asrama, dan ekor pesawat tersangkut di atap gedung.Boeing mengatakan siap mengirim para ahli untuk membantu penyelidikan, yang menurut Air India akan memakan waktu. Kecelakaan itu menandai kecelakaan fatal pertama yang melibatkan Dreamliner sejak pesawat itu mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2011.CEO Air India, Campbell Wilson, tiba di Ahmedabad pada Jumat (13/6) pagi.Tata Group mengatakan akan menawarkan bantuan keuangan sebesar Rs 1 crore atau sekitar Rp1,8 miliar untuk keluarga individu yang meninggal secara tragis akibat pesawat Air India jatuh di Ahmedabad.”Tata Group telah mengumumkan kompensasi sebesar Rs 1 crore untuk keluarga korban tewas dalam kecelakaan Pesawat Air India AI171 di dekat Ahmedabad pada hari Kamis (12/6). Selain itu, perlindungan medis akan diberikan kepada semua penumpang yang terluka, kata grup konglomerat itu dalam pernyataan resmi seperti dikutip dari Business Today, Jumat (13/6/2025). Tata Group juga berjanji untuk membangun kembali asrama BJ Medical College, yang rusak parah akibat benturan tersebut. Perusahaan tersebut memiliki dan mengoperasikan Air India, yang diakuisisi kembali dari pemerintah pada tahun 2022.”Tata Group akan memberikan Rs 1 crore kepada keluarga setiap orang yang telah kehilangan nyawa dalam tragedi ini. Kami juga akan menanggung biaya pengobatan bagi mereka yang terluka dan memastikan bahwa mereka menerima semua perawatan dan dukungan yang diperlukan. Selain itu, kami akan memberikan dukungan dalam pembangunan asrama BJ Medical,” kata Chandrasekaran, ketua Tata Sons, dalam sebuah pernyataan. Laporan BBC yang dikutip Jumat (13/6/2025) menyebut Air India mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi bahwa 241 orang di dalam pesawat tersebut tewas. Maskapai tersebut menambahkan bahwa “satu-satunya yang selamat” sedang dirawat di rumah sakit.Mengutip Associated Press (AP), satu-satunya yang selamat dari kecelakaan pesawat itu adalah warga negara Inggris asal India.”Dengan berat hati kami sampaikan bahwa dari 242 penumpang, ada 241 korban tewas yang dikonfirmasi. Satu-satunya yang selamat dirawat di rumah sakit,” kata pihak maskapai seperti dikutip dari X @airindia.Dalam pernyataan di akun X, Air India juga mengonfirmasi bahwa penerbangan AI171, yang beroperasi dari Ahmedabad ke London Gatwick pada 12 Juni 2025, terlibat dalam kecelakaan. Pesawat Boeing 787-8 berusia 12 tahun itu berangkat dari Ahmedabad pukul 13.38, membawa 230 penumpang dan 12 awak. Pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *