Home / Bisnis / Trump Desak Pangkas Anggaran AS hingga USD 9,4 Miliar, Ini Sasaran Utamanya

Trump Desak Pangkas Anggaran AS hingga USD 9,4 Miliar, Ini Sasaran Utamanya

Jakarta – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendorong pemotongan anggaran negara AS sebesar USD 9,4 miliar atau kurang lebih Rp 153 triliun (estimasi kurs Rp 16.300 per USD), meski jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari total USD 1,7 triliun atau Rp 27.710 triliun yang telah disetujui Kongres untuk tahun fiskal yang berakhir 30 September.Pemotongan anggaran AS ini mencerminkan upaya Gedung Putih untuk memangkas pengeluaran yang dinilai tidak sejalan dengan prioritas nasional.Dikutip dari ABC News, Kamis (12/6/2025), paket pemotongan anggaran mencakup 21 pembatalan yang harus disetujui oleh DPR dan Senat. Pemungutan suara di DPR diperkirakan berlangsung dalam pekan ini. Jika tidak disetujui, dana yang telah dialokasikan akan tetap berlaku.Gedung Putih menargetkan beberapa sektor seperti media publik, bantuan asing, dan program pembangunan global. Pemerintah berargumen bahwa pemangkasan ini akan mengurangi pemborosan anggaran dan mencerminkan efisiensi fiskal, sejalan dengan misi efisiensi pemerintahan yang terinspirasi dari pendekatan manajemen ala Elon Musk.Sasaran Utama: Media PublikSalah satu pemotongan terbesar menyasar Corporation for Public Broadcasting, dengan Trump meminta pencabutan pendanaan hampir USD 1,1 miliar untuk dua tahun anggaran ke depan. Dana ini biasanya dialokasikan untuk mendukung stasiun televisi dan radio publik di seluruh AS, termasuk NPR dan PBS.Gedung Putih menilai media publik bias secara politik dan bukan pengeluaran esensial. Meski demikian, sekitar dua pertiga dari dana ini digunakan oleh lebih dari 1.500 stasiun lokal, banyak di antaranya berada di wilayah pedesaan dan bergantung pada dana publik untuk keberlangsungan operasional.“Ini bukan hanya soal PBS di kota besar,” kata Rep. Mark Amodei, Republikan dari Nevada. “Dampaknya sangat nyata bagi stasiun-stasiun kecil di daerah seperti Reno.”Asosiasi stasiun publik lokal memperingatkan bahwa jika dana dipotong, layanan seperti peringatan darurat, program pendidikan, hingga siaran olahraga sekolah dapat terhenti.Pemotongan Bantuan Kesehatan Global Pemerintah juga mengincar pemangkasan sekitar USD 900 juta dari program kesehatan global, termasuk USD 500 juta untuk program penyakit menular dan kesehatan ibu-anak, serta USD 400 juta untuk memerangi HIV/AIDS.Gedung Putih berpendapat sebagian program bantuan ini mendanai inisiatif yang “tidak mendukung kepentingan Amerika,” termasuk program kesehatan reproduksi, kesetaraan gender, dan kegiatan LGBTQI+. Pemerintah menegaskan bahwa pemotongan tidak akan mengganggu layanan kesehatan esensial.Namun, para kritikus memperingatkan konsekuensi serius dari langkah ini. Catholic Relief Services dan lembaga kemanusiaan lainnya mendesak Kongres menolak usulan tersebut, memperingatkan bahwa jutaan nyawa bergantung pada bantuan ini.Program PEPFAR—yang diluncurkan Presiden George W. Bush pada 2003—disebut telah menyelamatkan lebih dari 26 juta jiwa. Pemangkasan terhadap program ini memicu kekhawatiran di kalangan Demokrat dan organisasi internasional.Pemangkasan Dana Pengungsi dan Bantuan Pembangunan. Trump juga mengusulkan pemangkasan USD 800 juta untuk program pengungsi dan bantuan kemanusiaan darurat. Dana ini mencakup bantuan air bersih, sanitasi, dan reunifikasi keluarga bagi pengungsi serta mereka yang memulai hidup baru di AS.Pemerintah berargumen bahwa pendanaan ini bisa dibagi lebih adil dengan donatur internasional, dan pemotongan akan menghemat uang pembayar pajak.Hampir separuh dari total pemotongan ditargetkan pada dua program pembangunan ekonomi dan masyarakat sipil di negara berkembang: Bantuan Pembangunan USAID (USD 2,5 miliar) dan Dana Dukungan Ekonomi Departemen Luar Negeri (USD 1,7 miliar).Gedung Putih menyebut banyak program pembangunan ini bertentangan dengan nilai-nilai Amerika dan justru memperkuat rezim korup yang tidak bertanggung jawab pada warganya. 

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *