JAKARTA, Di tengah pasar motor bekas yang dinamis, Honda Beat karburator alias Beat karbu ternyata menjadi salah satu model yang sedang digemari.
Meski tergolong motor lama, Beat karbu kini justru diburu banyak orang dan dibanderol dengan harga yang cukup tinggi, bahkan menyaingi model-model keluaran terbaru.
Menurut Muhammad Kafi Aslam, Sales Supervisor Raffmotosport, diler motor bekas di Jakarta Timur, tren kenaikan harga Beat karbu terlihat dalam beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Adu Harga Mobil Hybrid Juni 2025, Ada Tiga Pendatang Baru
“Beat karbu keluaran 2011 bisa kami jual di angka Rp 7,8 juta, bahkan ada yang kami lepas sampai Rp 8 juta kalau kondisinya benar-benar full orisinal,” ujar Aslam, kepada (9/6/2025).
Menurutnya, harga tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan Honda Beat FI (injeksi) keluaran 2013 yang justru dijual di kisaran Rp 7 juta.
Kondisi ini menunjukkan bahwa meskipun teknologinya lebih tua, Beat karbu masih memiliki nilai tersendiri di mata para pencari motor bekas.
Baca juga: Mengapa Mobil Listrik Bekas Masih Sulit Terjual di Indonesia?
Aslam juga menambahkan, di situs jual beli daring atau marketplace, harga Beat karbu bisa lebih bervariasi.
“Kalau unitnya masih orisinal dari baru, kondisinya mulus, dan pemilik sebelumnya rajin merawat, bisa jadi harganya lebih dari Rp 8 juta. Tergantung siapa yang jual dan siapa yang mau beli,” ucap dia.
Meski demikian, Beat karbu tidak selalu mahal. Di pasaran, harga motor ini memiliki rentang cukup lebar.
Baca juga: Kebiasaan yang Bikin CVT Mobil Cepat Rusak
Dari Rp 3 juta untuk kondisi standar atau butuh perbaikan, hingga Rp 8 juta lebih untuk kondisi istimewa.
Kenaikan harga ini diduga dipicu oleh beberapa faktor, seperti populasi Beat karbu yang mulai langka, kemudahan perawatan, serta kecenderungan konsumen yang menyukai motor dengan sistem karburator karena dianggap lebih sederhana dan tangguh.