Home / Bisnis / Harga Buyback Antam Hari Ini 28 Mei 2025 Anjlok

Harga Buyback Antam Hari Ini 28 Mei 2025 Anjlok

  Jakarta Harga buyback atau pembelian kembali emas oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan signifikan pada hari ini, Rabu (28/5/2025). Berdasarkan informasi dari laman resmi logammulia.com, Rabu (28/5/2025), harga buyback Antam anjlok sebesar Rp 28.000 menjadi Rp 1.739.000 per gram.Penurunan ini cukup drastis mengingat sehari sebelumnya, harga buyback masih berada di posisi Rp 1.767.000 per gram. Harga buyback ini penting bagi para pemilik emas, karena menjadi patokan jika mereka ingin menjual kembali emas batangan mereka ke Antam.Dengan penurunan hari ini, potensi keuntungan dari investasi emas menjadi lebih kecil dibandingkan beberapa pekan lalu, terutama saat harga buyback mencapai titik tertinggi di Rp 1.865.000 per gram pada 22 April 2025. Tidak hanya harga buyback, harga jual emas Antam juga mengalami penurunan tajam. Emas batangan ukuran 1 gram yang sebelumnya dijual seharga Rp 1.923.000 kini turun menjadi Rp 1.895.000 per gram, juga turun Rp 28.000. Ini merupakan koreksi signifikan setelah sehari sebelumnya sempat naik Rp 4.000. Penurunan ini mencerminkan kondisi pasar emas global dan domestik yang tengah berfluktuasi, serta potensi pengaruh dari penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Harga tertinggi emas Antam tahun ini sempat menyentuh Rp 2.016.000 per gram pada 22 April 2025, sebelum akhirnya terkoreksi secara bertahap dalam beberapa pekan terakhir.  Harga emas batangan Antam pada hari ini mencakup berbagai ukuran mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Berikut adalah rincian harga emas per hari ini, Rabu 28 Mei 2025: Penurunan harga ini bisa menjadi peluang bagi investor yang ingin membeli emas saat harga sedang turun, meskipun tetap perlu mempertimbangkan tren jangka menengah dan panjang. Penurunan harga emas dan buyback ini menjadi sinyal bagi para investor untuk lebih cermat dalam membaca pergerakan harga logam mulia.Fluktuasi tajam dalam waktu singkat mengindikasikan kondisi pasar yang belum stabil. Faktor-faktor eksternal seperti suku bunga global, ketegangan geopolitik, serta inflasi di negara-negara maju dapat berpengaruh langsung terhadap harga emas dunia. Bagi investor jangka panjang, momen ini bisa dimanfaatkan untuk akumulasi aset emas, terutama jika diprediksi akan ada rebound harga di masa mendatang. Namun, bagi yang memiliki strategi jangka pendek, penurunan harga hari ini bisa menjadi peringatan untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan jual beli.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *