Home / EDUKASI / Pemerintah Targetkan Sekolah Rakyat Beroperasi Mulai Juli 2025

Pemerintah Targetkan Sekolah Rakyat Beroperasi Mulai Juli 2025

Pemerintah menargetkan Sekolah Rakyat segera beroperasi mulai Juli 2025 mendatang. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat M Nuh.

“Insya Allah pertengahan Juli, Sekolah Rakyat sudah mulai berjalan,” kata Nuh dikutip dari Antara, Sabtu (24/5/2025).

Saat ini, kata Nuh, pihaknya masih dalam proses seleksi kepala sekolah untuk Sekolah Rakyat.

Setelah melakukan seleksi administrasi, kini ada 190 calon kepala sekolah yang memasuki tahapan wawancara.

“Dari 190-an peserta, akan kita ambil 60-an kepala sekolah. Ini tahap penting karena mereka akan menjadi ujung tombak Sekolah Rakyat,” ujarnya.

Baca juga: Kritisi Kemenkes, Iluni FKUI: Evaluasi Ulang Kebijakan Kesehatan yang Tak Pro Rakyat

Nuh mengatakan, para calon kepala sekolah yang lolos seleksi akan menjalani pelatihan dan magang di sekolah-sekolah yang mewakili karakteristik Sekolah Rakyat. Setelah itu, mereka juga akan dilibatkan dalam pelatihan calon guru.

Nuh menjelaskan, syarat minimal menjadi kepala sekolah Sekolah Rakyat adalah berpendidikan sarjana dan memiliki tiga kompetensi tambahan.

Kompetensi pertama adalah empati sosial yang tinggi, mengingat siswa Sekolah Rakyat merupakan anak-anak dengan latar belakang khusus.

“Kepala sekolah harus punya empati sosial dominan. Tapi itu saja tidak cukup,” tuturnya.

Kompetensi kedua adalah kemampuan menjadi motivator ulung yang dapat membangkitkan semangat dan kepercayaan diri siswa.

Sementara kompetensi ketiga, kepala sekolah Sekolah Rakyat harus memiliki wawasan luas untuk memberikan bimbingan menyeluruh kepada siswa.

Sehingga para siswa Sekolah Rakyat tidak hanya memiliki semangat, tetapi juga bekal untuk sukses.

“Mereka harus bisa membangkitkan self-confidence, membangkitkan semangat juangnya. Jadi petarung,” ucap Nuh.

Nuh juga memastikan proses seleksi kepala sekolah Sekolah Rakyat akan melibatkan diskusi bersama para menteri untuk menetapkan nama-nama terpilih yang memenuhi standar.

Setelah kepala sekolah, lanjut Nuh, perekrutan akan dilanjutkan untuk wali asrama, wali asuh, dan guru, dengan seluruhnya mengikuti masa pelatihan.

Baca juga: Pemerintah Mulai Seleksi 190 Calon Kepala Sekolah untuk Sekolah Rakyat

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *