Bandung – Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail mengungkap lebih dari 75 persen ruang kelas SD dan SMP di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat mengalami kerusakan.”Lebih dari 75 persen ruang kelas di Bandung Barat mengalami kerusakan, mulai dari ringan hingga berat dan memerlukan perhatian serius,” ucap Jeje dalam keterangan tertulis, dikutip pada Senin, 17 Juni 2025.Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat, dari total 4.344 ruang kelas, hanya sekitar 24,8 persen yang dalam kondisi baik.Sementara sisanya mengalami berbagai tingkat kerusakan, dengan rincian 1.079 ruang kelas rusak berat, 266 rusak sedang, dan 1.530 rusak ringan.”Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menargetkan perbaikan 47 ruang kelas hingga Desember 2025, yang terdiri dari 21 ruang kelas SD dan 26 ruang kelas SMP,” tutur Jeje.Jeje menjelaskan, sekolah-sekolah yang masuk dalam daftar prioritas perbaikan didasarkan pada tingkat kerusakan paling parah dan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah.Adapun kerusakan pada sebagian besar ruang kelas tersebut, kata Jeje, disebabkan oleh pelapukan akibat cuaca ekstrem dan kurangnya perawatan dalam jangka panjang. “Rata-rata bangunan sekolah yang rusak ini sudah mengalami kerusakan sejak 3 hingga 5 tahun terakhir, dan baru sekarang mendapatkan perhatian lebih menyeluruh,” pungkasnya.Selain peningkatan infrastruktur pendidikan, Jeje mengungkap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat akan fokus pada perbaikan jalan rusak dan penanganan sampah hingga akhir tahun 2025.”Dalam sisa enam bulan ke depan, saya akan lakukan percepatan di ketiga sektor ini. Saya mohon kesabaran dan dukungan dari seluruh warga masyarakat Kabupaten Bandung Barat,” ujarnya.Di sisi lain, menurut Jeje, berbagai persoalan di Kabupaten Bandung Barat dinilainya sudah berlangsung sejak lama.”Berbagai persoalan di Bandung Barat ini sudah terjadi begitu lama dan seolah dibiarkan tanpa penanganan yang terarah,” tutur dia. Penulis: Arby Salim
75 Persen Ruang Kelas di Bandung Barat Rusak, Bupati Targetkan Perbaikan hingga Akhir Tahun 2025

Tag:Breaking News