6 Fakta Menarik Gunung Doi Inthanon, Titik Tertinggi di Thailand

Jakarta – Gunung Doi Inthanon merupakan tempat tertinggi di Thailand yang memiliki ketinggian sekitar 2.565 meter di atas permukaan laut (mdpl). Berlokasi di Chiang Mai di bagian Utara Thailand. Mengutip The Blond Travels, Selasa (27/5/2025), gunung ini merupakan bagian Taman Nasional Doi Inthanon, taman terpopuler di Negeri Gajah Putih. Daerah ini ditutupi dengan hutan hijau yang rimbun, air terjun, dan perjalanan mendaki gunung akan memberikan Anda pemandangan yang menakjubkan.Masih banyak hal mengenai Gunung Doi Inthanon selain lokasi maupun ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Doi Inthanon yang dirangkum Tim Lifestyle dari berbagai sumber.Royal Agricultural Station yang ada di kawasan Taman Nasional Doi Inthanon merupakan taman bunga dan tanaman di Doi Inthanon yang dikelola oleh keluarga kerjaan sehingga dinamakan Inthanon Royal Project. Tempat ini cukup luas dan memiliki berbagai macam jenis bunga dan tanaman. Ketika sedang musimnya taman ini bisa digunakan untuk berfoto dengan Cherry Blossom.Di Doi Inthanon ini juga ada shrine yang merupakan tempat disemayamkannya King Inthanon. Banyak orang yang berkunjung ke sini untuk berziarah dengan menaruh bunga di shrine ini. Selain itu terdapat juga dua pagoda, yang merupakan pagoda kembar dengan nama Naphamethanidon dan Naphapholphumisiri. Keberadaan dua pagoda ini untuk memperingati ulang tahun raja dan ratu.Di dalam pagoda tersebut terdapat patung Buddha dan cerita perjalanan Buddha. Di dinding pagoda terdapat banyak ukiran tentang agama Buddha. Selain itu juga di dalam pagoda tersebut juga ada cerita lengkap perjalanan sang Buddha Gautama dari lahir sampai hari terakhirnya di dunia.Air Terjun Wachirathan adalah air terjun paling populer di Taman Nasional Doi Inthanon. Hampir setiap tur mencakupnya, dan setiap pengunjung memasukkannya dalam rencana perjalanan mereka. Air terjun ini juga sangat besar. Air terjun ini dramatis, dan biasanya sangat ramai.Taman ini merupakan rumah bagi hutan hujan, hutan campuran, dan hutan pinus. Cuacanya sejuk sepanjang tahun, terutama di musim dingin ketika kabut hampir selalu menyelimuti sepanjang hari dan fenomena Mae Kha Ning atau bunga es yang menakjubkan di pagi hari.Di kaki gunung ini Anda bisa melihat sawah bertingkat Mae Klang Luang serta ikut dalam pengamatan burung dan pengamatan langit yang menakjubkan di Observatorium Nasional Thailand, salah satu fasilitas astronomi optik tercanggih di ASEAN. Jelajahi Stasiun Pertanian Kerajaan Inthanon Doi Inthanon juga memiliki pasar lokal kecil tempat Anda dapat membeli barang-barang lokal, mungkin suvenir atau beberapa buah olahan lokal.Taman ini dinamai untuk menghormati raja Inthawichayanon, salah satu raja terakhir Chiang Mai, yang prihatin dengan hutan di utara Thailand dan ingin melestarikannya. Setelah mangkat, jenazahnya ditempatkan di taman sesuai perintahnya dan hutan tersebut berganti nama menjadi Doi Inthanon.Saat ini ada sekitar 65 mamalia yang diketahui di taman nasional yang setengahnya adalah spesies kelelawar. Pengunjung yang beruntung dapat melihat burung serow di sepanjang Kew Mae Pan Nature Trail, tetapi penampakannya jarang.Ada sekitar 500-510 spesies burung yang tercatat di taman tersebut, yang merupakan jumlah tertinggi di Thailand. Beberapa spesies burung di negara tersebut yang hanya tercatat dari Doi Inthanon adalah burung pengicau daun berleher abu-abu, burung pipit mawar berdada gelap, dan burung grosbeak berkerah.Ada banyak spesies lain yang hanya dapat ditemukan di Doi Inthanon atau di taman-taman di dekatnya. Satu-satunya pilihan transportasi umum adalah songthaew, kendaraan seperti angkot khas di Thailand yang merupakan kendaraan penumpang yang diadaptasi dari pikap dan truk. Menuju ke sana bisa sedikit menantang karena satu songthaew perlu berganti ke songthaew lainnya. Dibutuhkan setidaknya tiga jam untuk mencapai taman dari Chiang Mai dengan songthaew.