Nasihat para ulama menyebutkan ada beberapa cara untuk mengobati hati agar senantiasa lembut, yakni menyukai ibadah dan membenci kemasiatan.Dalam tulisannya berjudul ad Da’wa wad Dawa’ , Al Jawabul Kafi Liman Sa’ala ‘anid Dawa’i Syafi’i, Imam Ibnu Qayyim Al Jauziyah mengatakan bahwa sumber dari semua kerasnya hati adalah kebodohan. Yaitu orang yang enggan membaca, merenungi, dan mempelajari Al Qur’an. Termasuk juga mempelajari hadis-hadis Nabi Shallalahi ‘Alaihi wa Sallam. Menurut Ibnu Qayyim, Al-Qur’an adalah obat bagi hati dari penyakit kebodohan . Allah Ta’ala tidak menurunkan obat yang cepat menyembuhkan kecuali Al-Qur’an. Berikut tips untuk melembutkan hati:1. Banyak membaca Al-Quran dengan mentadabburinyaSebab Al Qur’an adalah kalamullah, perkataan Allah, Rabb pencipta langit dan bumi, bukan perkataan makhluk. Selain dapat menenangkan hati, membaca Al Qur’an akan diganjar banyak pahala. Bayangkan saja, 1 huruf dari Al Qur’an diganjar 1 pahala, dan 1 pahala akan dibalas dengan 10 kebaikan. Namun syarat untuk menenangkan hati tidaklah hanya sekedar membaca, tapi di-tadabburi, direnungkan maknanya sehingga dapat diamalkan.2. Menjauhi kemaksiatan dengan ilmu yang dipelajari dari Al-Qur’an.Menjauhi maksiat sangat penting karena dampak negatif maksiat adalah dapat membutakan mata hati. Sedang mata hati adalah sebab lembutnya hati. Ketika Imam Malik bertemu Imam Syafi’i dan melihat sesuatu yang membikin takjub, Imam Malik berkata : “Sungguh aku melihat bahwa Allah Ta’ala telah memberimu cahaya. Jangan kamu padamkan dengan gelapnya kemaksiatan.”3. Perbanyak zikir Mengingat AllahHal ini ditegaskan dalam surat Ra’d ayat 28. Ayat tersebut menegaskan bahwa berzikir dapat melembutkan hati. Karena dengan mengingat Allah, maka hati pun menjadi tenang.Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman: Lihat Juga: Suka Kepo Urusan Orang? Simak Nasihat Ini!
5 Tips dari Para Ulama untuk Melembutkan Hati, Apa Saja?

Tag:Breaking News