Home / HOMEY / 5 Penyebab Tanaman Tomat Tidak Berbuah dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Tanaman Tomat Tidak Berbuah dan Cara Mengatasinya

Tanaman tomat kamu berbunga tetapi tidak juga menghasilkan buah? Masalah ini kerap dialami, baik oleh pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Salah satu penyebab utamanya adalah rontoknya bunga sebelum terjadi penyerbukan atau yang dikenal dengan istilah blossom drop.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari suhu ekstrem, penyiraman yang tidak tepat, atau kurangnya cahaya matahari.

Baca juga: 3 Lokasi yang Harus Dihindari untuk Menanam Tomat, Bikin Kurang Subur

Karena itu, penting untuk mengenali penyebabnya agar bisa segera mengatasinya dan tetap mendapatkan panen tomat yang melimpah.

Dilansir dari Homes and Gardens, Minggu (25/5/2025), berikut ini 5 penyebab umum tanaman tomat tidak berbuah.

Tomat merupakan tanaman yang menyukai sinar matahari dan suhu hangat. Namun, jika suhu udara terlalu tinggi, terutama di atas 35 derajat Celsius, proses pembungaan dan pembentukan buah bisa terganggu.

Sebaliknya, suhu yang terlalu dingin juga bisa menghambat pertumbuhan bunga dan buah. Jika suhu malam hari di bawah 13 derajat Celsius, bunga cenderung rontok sebelum sempat dibuahi.

Baca juga: Tanam Bunga Ini di Dekat Tanaman Tomat, Panen Jadi Lebih Banyak

Oleh karena itu, tanam tomat pada waktu yang tepat dan pertimbangkan penggunaan pelindung, seperti shade cloth, saat suhu terlalu panas, atau kain penutup tanaman saat suhu terlalu dingin.

Pemupukan memang penting untuk tanaman tomat, tetapi pemakaian pupuk yang tidak seimbang bisa berdampak buruk. Salah satunya adalah penggunaan pupuk dengan kandungan nitrogen yang terlalu tinggi.

Jika tanaman tomat tampak subur dan daunnya lebat, tapi tidak muncul bunga, bisa jadi tanahnya kelebihan nitrogen.

Baca juga: Apakah Tomat Harus Ditanam di Tempat Panas?

Nitrogen bagus untuk pertumbuhan daun, tapi untuk mendukung pembungaan dan pembuahan, tomat justru membutuhkan fosfor dan kalium dalam jumlah cukup.

Solusinya, gunakan pupuk seimbang di awal masa tanam, lalu tambahkan pupuk berbasis fosfor seperti bone meal ketika bunga pertama mulai muncul.

Tomat membutuhkan air dalam jumlah cukup dan teratur. Terlalu banyak atau terlalu sedikit air bisa membuat tanaman stres dan menyebabkan bunga rontok.

Pastikan tanah tetap lembap, terutama saat musim panas. Kamu bisa menggunakan alat pengukur kelembapan tanah, atau cukup masukkan jari ke dalam tanah beberapa sentimeter untuk memastikan kelembapan tercukupi. Jika permukaan tanah terasa kering, lakukan penyiraman.

Baca juga: 7 Tips Menanam Tomat di Dalam Ruangan agar Berbuah Banyak

Penting juga diingat, tanaman tomat dalam pot lebih cepat kering, sehingga harus lebih sering diperiksa.

Tomat merupakan tanaman yang membutuhkan banyak cahaya. Jika tanaman hanya mendapatkan sedikit sinar matahari setiap harinya, maka bunga bisa cepat rontok sebelum berbuah.

Jika kamu menanam tomat di pot, pindahkan ke tempat yang lebih terang. Jika ditanam langsung di tanah, kamu bisa mempertimbangkan pemindahan saat musim berikutnya untuk hasil lebih optimal.

Baca juga: Bantu Usir Hama, Ini Tanaman Terbaik untuk Ditanam di Dekat Tomat

Kurangnya proses penyerbukan juga bisa menyebabkan bunga tomat rontok. Biasanya, tomat menyerbuk secara alami dengan bantuan angin, namun lebah dan serangga penyerbuk juga memiliki peran penting.

Untuk membantu proses ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan:

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *